Mati-matian Bela Polisi, Nikita Mirzani Dicuekin? Najwa Shihab Malah Dijadikan Sahabat Kapolri?

slidegossip.com - Buntut dari kritikan Nikita Mirzani buat Najwa Shihab yang dianggap kurang bijak karena sudah berani mengkritik polisi, akhirnya Direktur Sosial dan Budaya Sahabat Polisi Indonesia, Tengku Zanza Bella mendesak Najwa untuk meminta maaf kepada pihak kepolisian.

Najwa Shihab (liputan6.com)

Menurut Tengku Zanza, desakan tersebut dikeluarkan akibat perbuatan Najwa Shihab yang dianggap telah 'menjelek-jelekan' citra institusi Polri. Najwa Shihab awalnya memang diketahui sempat menyinggung gaya hidup hedon keluarga polisi serta menguak adanya ketimpangan gaji dari anggota kepolisian.

Namun menariknya, di sisi lain, Bapak Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo justru dengan tegas meminta masyarakat untuk memberikan kritikan terhadap kinerja institusi yang dipimpinnya. Karena pada kenyataannya, Listyo Sigit Prabowo dalam wawancaranya dengan Rosiana Silalahi, pernah memberikan pernyataan untuk masyarakat yang berani memberikan kritik pedas buat kepolisian.

Bukan diberi sanksi, namun Listyo Sigit Prabowo justru mengatakan dengan jelas bahwa siapapun masyarakat yang berani melontarkan kritik paling pedas buat polisi maka akan dijadikan sahabat Kapolri.

"Dan karena masih ada ragu-ragu lagi, saya sampaikan bahwa yang berani mengkritik paling pedas untuk polisi itu jadi sahabatnya Kapolri. Saya sampaikan begitu sehingga saya hanya ingin memberi ruang kepada masyarakat untuk kita betul-betul pingin tahu, apa sih yang dipikirkan masyarakat tentang polisi," tegas Listyo Sigit Prabowo.

"Dan ini juga saya ajarkan kepada anggota, untuk kemudian ini loh yang masih dirasakan masyarakat dan ini yang harus kita perbaiki. Jangan istilahnya, buruk muka cermin dibelah. Nah itu yang enggak boleh kan," lanjutnya dengan bijak.

Seolah belum mau berhenti menyenggol Najwa Shihab, Nikita Mirzani baru-baru ini sempat membandingkan, begitu banyak artikel tentang dirinya yang hanya mengambil dari ketikan di Instagram story-nya saja, dibandingkan dengan berita tentang Najwa Shihab serang polisi yang artikelnya hanya sedikit.

Nikita seolah ingin menunjukkan bahwa berita tentang dirinya atau apapun yang dilakukannya akan selalu jadi sorotan media. Dengan kata lain, Nikita seolah ingin menunjukkan bahwa dia punya power kuat untuk pemberitaan media. "Najwa serang polisi yang nulis artikelnya dikit amad. Banyak media online beritain berita saya yang cuman ketikan dari story saya saja. Masa jurnalis smart kalah sama Nikita Mirzani," tulis Nikita sambil menyematkan emoji tertawa.

Kemudian, Nikita Mirzani menyindir tentang perselingkuhan seorang jurnalis di mana menurut Nikita, suami jurnalis tersebut lebih tampan daripada selingkuhannya yang seorang pejabat. "Padahal lakinya jurnalis itu lebih ganteng daripada si bapak tukang korupsi ini. Kenapa si jurnalis itu lebih milih si bapak-bapak ini ya? Apa karena goyangan endul? Atau suka sama cara laki-laki ini bicara dan selalu bawa-bawa agamanya," cibir Nikita Mirzani.

Nikita pun berpesan untuk istri sang pejabat itu agar bisa lebih menjaga tubuhnya dengan diet. Supaya bisa menyaingi kecantikan sang jurnalis. Nikita juga menyebut kalau si jurnalis dan pejabat ini sering pergi bareng ke luar kota. "Mungkin bininya si bapak ini harus diet dulu, karena badannya kayak gempal. Supaya bisa nyaingin badannya si jurnalis ini. Gitu kali ya. Mereka tuh sering ke luar kota bareng loh," sindir Nikita Mirzani.

Belum cukup sampai di situ, Nikita Mirzani bahkan menuding orang yang dipanggilnya mba Nana itu bukanlah jurnalis tapi juru bicaranya kadrun. "Kelas kadrun emang beda sama kelas aset negara. Dia bukan jurnalis, tapi dia jubirnya kadrun," tulis Nikita Mirzani sambil membanggakan dirinya yang mengaku sebagai aset negara.

Tak hanya itu, Nikita Mirzani juga menjawab pertanyaan banyak orang yang merasa heran mengapa dirinya begitu menggebu-gebu menyenggol mba Nana. Padahal mba Nana sendiri tidak pernah menyenggol Nikita. Lagi-lagi Nikita beralasan bahwa dirinya hanya membela polisi yang sudah dikritik oleh mba Nana.

"Kata netizen yang bela mba Nana, bilang gini, Nyai kok lu nyenggol mba Nana sih? Dia kan enggak nyenggol lu? Sekarang pertanyaannya dibalik yah netizen. Coba tanya ke mba Nana. Kok dia nyenggol polisi? Kan polisi enggak pernah nyenggol dia?," cibir Nikita Mirzani.

Menurut bintang film 'Sang Sekretaris' itu, mba Nana akan selalu dibela, apapun yang dikatakannya. Sedangkan dirinya yang juga berpendapat dan beropini, tetap saja salah di mata netizen. "Cuma mba Nana, yang bebas berpendapat dan beropini. Walaupun salah tetap dibela. Tapi kali ini, gue yang berpendapat dan beropini, di mata netizen yang harga BBM naik aja pada murka segala pake demo, yang akan selalu menyalahkan gue. Tapi gapapa. Pro dan kontra itu sudah biasa," tulisnya.