slidegossip.com - Artis sensasional Nikita Mirzani masih terus jadi sorotan terkait pernyataannya yang mengatakan tidak masalah jika dirinya masuk neraka karena bisa bertemu dengan banyak artis terkenal luar negeri. Baru-baru ini dalam sebuah acara pengajian, seorang jamaah yang tak menyebutkan namanya, bertanya pada ulama Buya Yahya tentang orang yang ingin masuk neraka.
Seperti dilansir dari intipseleb.com (25/11/2020), menjawab pertanyaan tersebut, Buya Yahya mengatakan kalau orang tersebut sudah mengalami kecelakaan besar. Buya Yahya pun mendoakan agar orang itu segera tersadar dan mendapat hidayah.
Seperti diketahui, Nikita Mirzani sontak mengejutkan publik setelah video pernyataannya yang mengatakan kalau dirinya tak ada masalah jika nanti harus masuk neraka. Dalam video tersebut, ibu tiga anak itu bahkan mengaku tidak terobsesi untuk masuk surga.
"Heran deh gue. Lagian kan gue udah bilang gua gak gila-gila masuk surga say. Gue mah di neraka juga udah gak apa-apa, happy. Ketemu teman-teman gue banyak, siapa tahu nanti gue bisa bikin acara di situ. Ketemu Michael Jackson. Ketemu banyak artis luar negeri ya, bukan Indonesia, males banget!," ucap Nikita Mirzani dikutip dari akun Instagram @slidegossip_channel.
Hal tersebut rupanya membuat penasaran salah satu jamaah yang hadir di pengajian Buya Yahya. Jamaah tersebut bertanya pada pendiri Pondok Pesantren Al-Bahjah itu soal orang yang menganggap enteng neraka.
"Buya saya mau bertanya, ada orang yang mengucapkan kata-kata seperti ini 'saya sih udah enggak terobsesi masuk surga, di neraka juga enggak papa, di sana juga saya punya banyak teman'. Apakah pernyataan ini membuat ia keluar dari iman Buya?," tanya jamaah tersebut dikutip dari channel YouTube Al-Bahjah TV pada Rabu (25/11/2020).
Buya Yahya menjelaskan bahwa hal itu merupakan sebuah bencana besar jika yang mengucapkannya adalah orang Islam. Hendaknya, umat Muslim lain merasa sedih dan tidak terima dengan pernyataan orang tersebut.
"Kalau ada seorang hamba yang berkata semacam itu, maka dia telah kecelakaan besar. Kita harus sedih, dia mendapatkan musibah. Bukan saja tabrakan mobilnya retak kepalanya, tapi imannya yang hilang. Kita doakan semoga dapat hidayah dan sadar kalau ada orang semacam itu," jawab Buya Yahya.
0 Comments
