slidegossip.com - Baru-baru ini viral di media sosial, seorang anak laki-laki diduga dianiaya dan dibuang oleh orangtua kandungnya disertai selembar surat di Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Seperti dilansir dari kompas.com (29/9/2020), terkait kasus tersebut, pihak kepolisian pun memanggil kedua orangtuanya untuk dilakukan pemeriksaan. "Orangtuanya ada sudah kita konfirmasi. Hari ini dipanggil ke Polsek Pangkalan Kuras untuk dilakukan pemeriksaan," ujar Paur Humas Polres Pelalawan Iptu Edy Haryanto melalui sambungan telepon, Selasa (29/9/2020).
Berdasarkan keterangan sementara dari orangtuanya, ternyata anak di bawah umur itu diduga dibuang orang tuanya karena nakal dan suka mencuri sehingga korban diduga dianiaya dan dibuang.
"Mereka ini tinggal di komplek perusahaan. Kalau keterangan dari orangtuanya, katanya anak ini nakal umurnya delapan tahun. Katanya anaknya juga sering mencuri seperti itu," kata Edy.
Namun pihak Polsek Pangkalan Kuras akan terus mendalami apakah benar anak tersebut melakukan tindakan seperti itu. "Tapi bagaimana pun tindakan kekerasan dan penelantaran bukanlah hal yang tepat terhadap anak di bawah umur. Makanya hari ini semua yang terkait kita kumpulkan untuk dilakukan pemeriksaan," ujar Edy.
Sebelumnya, beredar di media sosial foto seorang anak laki-laki yang diduga dibuang oleh orangtuanya disertai selembar surat, yang terjadi di Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. Foto anak dan selembar surat itu dibagikan oleh akun Twitter @cursedwibu pada 27 September 2020.
Pada foto itu, bocah tersebut tampak mengenakan jaket berwarna merah. Di wajahnya sebelah kiri terdapat luka yang diduga akibat dianiaya orangtuanya. Lalu, pada selembar surat berisi kalimat tentang ibu yang meninggalkan anaknya.
"Nak, maaf mamak ya. Terpaksa saya tinggal kan kamu di jalan, karena saya tidak sanggup melihat kamu menderita atau tersiksa karena kebandelan mu, setiap hari kamu bikin masalah. Maafin mama nak. jaga dirimu baik-baik, ya," demikian isi surat tersebut.
Ta tega