slidegossip.com - Nasib setiap insan manusia memang sudah ditentukan oleh yang maha kuasa. Yang sebelumnya hidup kaya raya bergelimangan harta, bisa saja nasibnya berubah jadi susah dan serba kekurangan.
Seperti dilansir dari grid.id (6/9/2020), nasib juga yang membawa penyanyi dangdut Dewi Perssik bisa sukses besar menjadi artis di ibukota. Perjalanan kariernya dimulai dari bergoyang dan menyanyi dari panggung ke panggung. Dewi Perssik pun akhirnya bisa menjelma menjadi mega bintang dan artis papan atas.
Namun siapa sangka, jauh sebelum sukses seperti sekarang, istri dari Angga Wijaya itu harus berjuang keras untuk bisa masuk ke dunia hiburan. Dewi Perssik sempat menceritakan kisah pejalanan karirnya dalam tayangan ESGE Entertainment yang diunggah di kanal YouTube pada Sabtu (1/1/2018).
Sebelum terkenal, Dewi Perssik mengaku sempat jadi pengamen dan tinggal di kos-kosan sederhana. Berkat perjuangan dan kerja kerasnya, Dewi Perssik akhirnya dilirik salah satu stasiun TV untuk ditawari kontrak senilai Rp500 ribu per episode tampik di sebuah program musik. Namun honor itu pun harus dibagi dengan manajer.
Dari situ, Dewi Perssik kembali dilirik perusahaan rokok ternama untuk menggelar konser off air dengan nilai kontrak Rp7,5 juta sekali manggung. Dari angka tersebut, honor Dewi Perssik sekali manggung dan mengisi acara TV mulai meningkat menjadi Rp15 juta, Rp20 juta, dan seterusnya hingga mencapai Rp 350 juta sekali manggung.
Uang Rp350 juta tersebut menjadi honor terbesar yang diterima Dewi Perssik untuk job menyanyi di acara tahun baru. Dewi Perssik kembali menambah pundi-pundi uang dari kemampuannya berakting. Saat pertama kali berakting di sinetron 'Mimpi Manis', Dewi Perssik sudah mendapatkan honor Rp 25 juta per episode.
Tak lama kemudian, serial yang laris manis tersebut kembali dibuat lanjutannya, 'Mimpi Manis 2', dengan honor Dewi Perssik ditambah menjadi Rp 30 juta per episode. Usai sukses di dunia sinetron, Dewi Perssik pun dilirik untuk bermain film layar lebar.
Dewi Perssik mendapat honor sebesar Rp150 juta untuk film pertamanya yang berjudul 'Tali Pocong Perawan' produksi Maxima. Honor tersebut terus meningkat hingga kini ia dibayar Rp 450 juta untuk sebuah film.
Namun meski menjadi artis tergolong menggiurkan, Dewi Perssik tetap merasa bahwa yang terpenting adalah bagaimana cara untuk mempertahankan eksistensinya. Dewi Perssik mengaku sudah menaklukkan ibu kota sejak umurnya masih 18 tahun.
Ia sempat mengumpulkan modal dengan berdagang sepatu. Tak hanya berjualan, Dewi Perssik rupanya juga mengumpulkan uang dari menjadi instruktur senam ibu-ibu PKK di kampung.
"Alhamdulillah dr 18 tahun usiaku, dan sudah menaklukkan jakarta, tanpa sesenpun dari ortu, modal jual sepatu catalog, dan ajari senam ibu2 PKK di kampung, kalau ingat masa2 itu senang bahagia, juga sedih....," kenang Dewi Perssik.
Kini, Dewi Perssik sudah bisa merasakan buah dari perjuangannya. Ia tak lupa mengucap syukur karena masih bisa bertahan di dunia entertainment hingga sekarang. "Semua berkat campur tangan Tuhan yang sampai saat ini bisa menghibur... tak henti mengucapkan alhamdulillah setiap detik biar ditambah kenikmatan Tuhan..," ujarnya.
Sukses sebagai penyanyi dangdut, tak membuat Dewi Perssik cepat berpuas diri. Ia juga membuka bisnis. Tak hanya itu, Dewi Perssik juga mulai aktif menjalankan kanal YouTubenya. Ia kerap berkolaborasi dengan artis lain untuk membuat konten untuk ditayangkan di kanal YouTube pribadinya.
Diketahui beberapa waktu lalu, Dewi Perssik membuka usaha kuliner masakan Jawa bernama MAMAH MUDA DEWI PERSSIK. Dalam bisnisnya itu, Dewi Perssik menjual aneka masakan seperti aneka nasi sayur, nasi liwet, ayam goreng, dan aneka sambal.
Masakan Depe itu ternyata cukup menarik perhatian rekan artis dan para penggemarnya. Terbukti Depe mengaku sudah banyak mendapat order dalam jumlah besar. Salah satu pemesannya adalah Guruh Soekarno Putra.
0 Comments
