slidegossip.com - Hari Jumat memang dipercaya oleh umat Muslim sebagai hari yang istimewa untuk berbagi dan bersedekah. Banyak umat Muslim yang berlomba menyedekahkan hartanya di hari Jumat. Hal itu pula yang dilakukan oleh seorang ibu penjual nasi hingga ia dibuat terkejut dengan balasan dari Tuhan yang didapatnya.
Anak-anak yatim (republika.co.id)
Seperti dilansir dari cnnindonesia.com (7/2/2020), penjual nasi bernama Bu Mursidah itu rajin bersedekah dalam bentuk selain uang. Pemilik tempat makan Warung Banjar itu mengaku rutin memberi makan untuk anak-anak yatim piatu di panti asuhan secara cuma-cuma setiap hari Jumat. Kebiasaan baik itu sudah dilakukannya selama satu setengah tahun. "Anak-anak panti asuhan nunggu Jumat karena makanan gratis dari Warung Banjar," ujar Bu Mursidah.
Lima tahun lalu, rumah Bu Mursidah mengalami kebakaran hingga ia kehilangan harta bendanya. Sejak itu ia membuka warung di Banjarmasin untuk melanjutkan hidup. Dari pengalaman pahit itu, Bu Mursidah mengambil hikmah bahwa Tuhan dengan segala kuasanya bisa kapan saja mengambil harta dalam waktu begitu singkat dan mungkin saja ada hak orang lain di dalam harta kita yang belum tertunaikan.
"Karena kita ada rezeki, kita berbagi sama anak-anak. Hati terasa jadi terasa lebih ringan," ujar Bu Mursidah.
Menu warung yang dijajakan Bu Mursidah ada nasi kuning dan lontong, tapi yang populer adalah menu ikan bakar dan ayam bakar. Selama tiga tahun warungnya berjalan, Bu Mursidah masih memasak sendiri dengan dibantu satu pegawainya. Dengan semangat juang yang tinggi untuk memasarkan warung makannya, akhirnya Bu Mursidah coba mendaftar sebagai mitra GrabFood. Tak dinyana, Bu Mursidah dibuat terkejut dengan balasan dari amal baiknya kepada anak-anak yatim. Warung miliknya jadi semakin laris.
"Rame gara-gara grab food, apalagi pas promo, pesanan online ramai banget, berdiri terus dan cuma sempat shalat. Tetangga juga tertarik karena banyak yang antre, jadi mereka datang," ujarnya.
Ramainya pesanan sampai ke luar halaman membuat Bu Mursidah semakin bersemangat. Bahkan satu orang ada yang pesan sebanyak 30-50 porsi. "Warung lain ada yang nanya, gimana kalo mau GrabFood. Aku bilang aja, 'Oh dateng aja ke kantor buat daftar online. Kebetulan anakku juga driver Grab, dapet penghasilannya juga lebih," ceritanya.
Tak hanya rajin memberi makan untuk anak yatim piatu, sebagai rasa syukur dikasih kelancaran rezekinya, Bu Mursidah juga membolehkan driver ojol makan gratis di warungnya.
Lima tahun lalu, rumah Bu Mursidah mengalami kebakaran hingga ia kehilangan harta bendanya. Sejak itu ia membuka warung di Banjarmasin untuk melanjutkan hidup. Dari pengalaman pahit itu, Bu Mursidah mengambil hikmah bahwa Tuhan dengan segala kuasanya bisa kapan saja mengambil harta dalam waktu begitu singkat dan mungkin saja ada hak orang lain di dalam harta kita yang belum tertunaikan.
"Karena kita ada rezeki, kita berbagi sama anak-anak. Hati terasa jadi terasa lebih ringan," ujar Bu Mursidah.
Menu warung yang dijajakan Bu Mursidah ada nasi kuning dan lontong, tapi yang populer adalah menu ikan bakar dan ayam bakar. Selama tiga tahun warungnya berjalan, Bu Mursidah masih memasak sendiri dengan dibantu satu pegawainya. Dengan semangat juang yang tinggi untuk memasarkan warung makannya, akhirnya Bu Mursidah coba mendaftar sebagai mitra GrabFood. Tak dinyana, Bu Mursidah dibuat terkejut dengan balasan dari amal baiknya kepada anak-anak yatim. Warung miliknya jadi semakin laris.
"Rame gara-gara grab food, apalagi pas promo, pesanan online ramai banget, berdiri terus dan cuma sempat shalat. Tetangga juga tertarik karena banyak yang antre, jadi mereka datang," ujarnya.
Ramainya pesanan sampai ke luar halaman membuat Bu Mursidah semakin bersemangat. Bahkan satu orang ada yang pesan sebanyak 30-50 porsi. "Warung lain ada yang nanya, gimana kalo mau GrabFood. Aku bilang aja, 'Oh dateng aja ke kantor buat daftar online. Kebetulan anakku juga driver Grab, dapet penghasilannya juga lebih," ceritanya.
Tak hanya rajin memberi makan untuk anak yatim piatu, sebagai rasa syukur dikasih kelancaran rezekinya, Bu Mursidah juga membolehkan driver ojol makan gratis di warungnya.