slidegossip.com - Aktor tampan Simon Rex membuat pengakuan mengejutkan. Simon mengaku pernah ditawari bayaran sebesar USD 70,000 atau sekitar Rp 1,1 miliar, namun ia menolaknya mentah-mentah.
Simon Rex (harpersbazaar.com)
Seperti dilansir dari tabloidnyata.com (21/3/2020), Simon Rex blak-blakan menolak tawaran menggiurkan tersebut. Rupanya Simon Rex diminta untuk berbohong dan memfitnah seorang wanita terkenal. Meghan Markle.
Kehidupan Meghan Markle setelah menjadi bagian dari anggota keluarga kerajaan Inggris seakan tak pernah lepas dari sorotan. Bahkan, kehidupan pribadi serta konflik Meghan dengan ayahnya juga selalu jadi perbincangan publik.
Kehidupan Meghan Markle setelah menjadi bagian dari anggota keluarga kerajaan Inggris seakan tak pernah lepas dari sorotan. Bahkan, kehidupan pribadi serta konflik Meghan dengan ayahnya juga selalu jadi perbincangan publik.
Sampai-sampai, Pangeran Harry harus mengambil tindakan tegas dan menuntut beberapa media Inggris, karena sudah menerbitkan surat pribadi Meghan kepada publik. Mendapat 'serangan' bertubi-tubi, akhirnya Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan untuk mundur dan menghindari sorotan publik.
Belum cukup sampai di situ, media Inggris bahkan ada yang berusaha menyebarkan berita palsu tentang Meghan Markle. Salah satunya adalah lewat mantan rekan kerja Meghan di serial 'Cuts' (2005), Simon Rex yang mengaku ditawari sejumlah uang untuk memfitnah dan memberikan keterangan palsu soal hubungannya dengan Meghan Markle.
Berawal ketika sejumlah tabloid di Inggris mengabarkan kalau Simon dan Meghan sempat berkencan di masa lalu. Simon bahkan disebut sebagai ‘mantan kekasih' Meghan yang berprofesi sebagai bintang porno’, walau sebenarnya keduanya tidak pernah berkencan sama sekali.
Seperti yang diketahui, Simon Rex memang sempat menjadi bintang film dewasa. Simon dan Meghan memang pernah menghabiskan waktu bersama satu kali. Itu pun untuk sekedar makan siang biasa.
Belum cukup sampai di situ, media Inggris bahkan ada yang berusaha menyebarkan berita palsu tentang Meghan Markle. Salah satunya adalah lewat mantan rekan kerja Meghan di serial 'Cuts' (2005), Simon Rex yang mengaku ditawari sejumlah uang untuk memfitnah dan memberikan keterangan palsu soal hubungannya dengan Meghan Markle.
Berawal ketika sejumlah tabloid di Inggris mengabarkan kalau Simon dan Meghan sempat berkencan di masa lalu. Simon bahkan disebut sebagai ‘mantan kekasih' Meghan yang berprofesi sebagai bintang porno’, walau sebenarnya keduanya tidak pernah berkencan sama sekali.
Seperti yang diketahui, Simon Rex memang sempat menjadi bintang film dewasa. Simon dan Meghan memang pernah menghabiskan waktu bersama satu kali. Itu pun untuk sekedar makan siang biasa.
"Tak ada yang terjadi. Kami bahkan tidak pernah ciuman. Itu seperti kita cuma nongkrong, dan tidak seperti kencan sama sekali. Dia (Meghan) hanya seseorang yang aku temui karena kita kerja di serial tv yang sama, dan kita makan siang bareng. Sejauh itu saja," ungkap Simon Rex.
Ketika cerita bohong tersebut semakin tersebar, sejumlah tabloid pun langsung ‘memburu’ Simon. Bahkan ia sampai ditawari USD 70,000 (sekitar Rp 1,1 miliar) untuk berbohong kalau dirinya pernah berhubungan intim dengan Meghan.
"Ketika cerita tersebut tersebar, beberapa tabloid Inggris menawariku untuk membayar sejumlah uang untuk mengatakan kalau kami sempat berhubungan. Aku pun berkata tidak untuk jumlah uang besar itu. Aku tak ingin berbohong dan merusak Royal Family. Itu jumlah yang besar, bung. Kupikir mereka menawariku USD 70,000," kenangnya.
Ketika cerita bohong tersebut semakin tersebar, sejumlah tabloid pun langsung ‘memburu’ Simon. Bahkan ia sampai ditawari USD 70,000 (sekitar Rp 1,1 miliar) untuk berbohong kalau dirinya pernah berhubungan intim dengan Meghan.
"Ketika cerita tersebut tersebar, beberapa tabloid Inggris menawariku untuk membayar sejumlah uang untuk mengatakan kalau kami sempat berhubungan. Aku pun berkata tidak untuk jumlah uang besar itu. Aku tak ingin berbohong dan merusak Royal Family. Itu jumlah yang besar, bung. Kupikir mereka menawariku USD 70,000," kenangnya.