slidegossip.com - Mungkin gadis ini lupa kalau surga itu ada di telapak kaki ibu. Seperti dilansir dari detik.com (26/2/2020), seorang gadis remaja berinisial TH yang masih berusia 17 tahun ditangkap polisi karena kedapatan memukul dan menendang kepala ibu kandungnya sendiri.
Trianeta Henuk (pegiatliterasi.com)
TH adalah seorang penyanyi bernama Trianeta Henuk dan pernah menjadi peserta ajang kompetisi bernyanyi 'The Voice Indonesia 2019'. Kejadian tersebut terjadi di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Video pemukulan anak terhadap ibu kandungnya itu juga sudah beredar di media sosial.
TH tinggal bersama ibunya, Aplonia Henuk di Desa Tuatuka, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT. Pada Rabu (26/2/2020) sekitar pukul 07.30 pagi, pelaku TH memukul ibu kandungnya yang berprofesi sebagai guru honorer.
Polisi pun menjelaskan bahwa TH pernah mengikuti ajang 'The Voice Indonesia 2019'. "Pelakunya pernah Ikut The Voice Indonesia 2019, nggak juara," ungkap Kabid Humas Polda NTT Kombes Johannes Bangun.
Kronologi kejadian tersebut bermula ketika pelaku hendak pergi ke Kupang. Dia lalu meminta ibunya untuk menyiapkan baju yang hendak dipakai. Sang ibu memintanya bersabar karena sedang memasak.
"Namun korban meminta kepada pelaku untuk bersabar karena korban sedang memasak," jelas Johannes Bangun.
Namun rupanya pelaku tidak sabar menunggu ibunya selesai memasak sehingga terjadi lah pertengkaran. Saat itulah sang ibu dianiaya oleh putri kandungnya sendiri.
"Kemudian pelaku menganiaya korban dengan cara memukul dengan genggaman tangan dan menendang korban di daerah kepala," lanjut Johannes Bangun.
Melihat kejadian tersebut, adik pelaku merasa tak tega dan langsung memanggil tetangga untuk melerai pertengkaran itu. "Kemudian salah satu saksi merekam kejadian tersebut dan memviralkan lewat medsos (Facebook)" terang Johannes.
Tanpa menunggu lama, Polres Kabupaten Kupang yang mendapat informasi itu langsung bergerak menuju lokasi. Pelaku pun langsung ditangkap hari itu juga. "Mengamankan pelaku ke Mako Polres Kupang guna memproses pelaku secara hukum yang berlaku. Hubungan antara korban dan pelaku adalah ibu dan anak kandung," pungkas Johannes.
TH tinggal bersama ibunya, Aplonia Henuk di Desa Tuatuka, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT. Pada Rabu (26/2/2020) sekitar pukul 07.30 pagi, pelaku TH memukul ibu kandungnya yang berprofesi sebagai guru honorer.
Polisi pun menjelaskan bahwa TH pernah mengikuti ajang 'The Voice Indonesia 2019'. "Pelakunya pernah Ikut The Voice Indonesia 2019, nggak juara," ungkap Kabid Humas Polda NTT Kombes Johannes Bangun.
Kronologi kejadian tersebut bermula ketika pelaku hendak pergi ke Kupang. Dia lalu meminta ibunya untuk menyiapkan baju yang hendak dipakai. Sang ibu memintanya bersabar karena sedang memasak.
"Namun korban meminta kepada pelaku untuk bersabar karena korban sedang memasak," jelas Johannes Bangun.
Namun rupanya pelaku tidak sabar menunggu ibunya selesai memasak sehingga terjadi lah pertengkaran. Saat itulah sang ibu dianiaya oleh putri kandungnya sendiri.
"Kemudian pelaku menganiaya korban dengan cara memukul dengan genggaman tangan dan menendang korban di daerah kepala," lanjut Johannes Bangun.
Melihat kejadian tersebut, adik pelaku merasa tak tega dan langsung memanggil tetangga untuk melerai pertengkaran itu. "Kemudian salah satu saksi merekam kejadian tersebut dan memviralkan lewat medsos (Facebook)" terang Johannes.
Tanpa menunggu lama, Polres Kabupaten Kupang yang mendapat informasi itu langsung bergerak menuju lokasi. Pelaku pun langsung ditangkap hari itu juga. "Mengamankan pelaku ke Mako Polres Kupang guna memproses pelaku secara hukum yang berlaku. Hubungan antara korban dan pelaku adalah ibu dan anak kandung," pungkas Johannes.