slidegossip.com - Masih ingat dengan Taufik Gani? Brondong tampan ini sempat ditangkap oleh Satgas Patroli Siber Bareskrim karena telah menghina Presiden Jokowi di Facebook ketika ia sedang berada di ruang publik, tepatnya di Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat, pada tanggal 31 Oktober 2017 lalu. Setelah ditangkap, fakta pun terungkap. Seperti dilansir dari grid.id (5/11/2017), Taufik Gani ternyata pernah menjadi kontestan ajang pencarian bakat 'Dangdut Academy' atau 'D'Academy'. Hal tersebut diketahui dari postingan foto di akun Facebooknya. Dalam foto tersebut tampak Taufik Gani yang memakai kemeja putih dan mengalungkan name tag di lehernya, sedang memamerkan sebuah kertas bertuliskan Golden Ticket.
Taufik Gani (foto: suaranusantara.com)
Selain itu, Taufik Gani juga menyimpan fakta lainnya yang tak kalah mencengangkan. Seperti dilansir dari republika.co.id (3/11/2017), saat ditangkap, Taufik Gani yang ternyata seorang gay itu meronta sambil berteriak kalau dirinya mengidap virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) AIDS. "Tersangka dalam status penahanan dan kami bantarkan dalam perawatan RS Polri," ujar Susatyo kala itu.
Wakil Kepala Rumah Sakit, Kombes Musyafar juga memberikan penjelasan bahwa Taufik Gani dirawat di salah satu Klinik di bawah RS Polri dengan informasi Taufik mengidap HIV. Musyafar juga memastikan kalau pihaknya akan merawat Taufik sebagaimana mestinya. "Ada klinik matahari khusus menangani kasus HIV. Memang berbeda dengan RS lain, karena di RS Polri ada ruang rawat tahanan, karena tersangka dan saksi kalau sakit di rawat di sini. Kami tidak ada bedanya," ujar dia.
Namun yang tak kalah mengejutkan adalah Taufik Gani mengaku sengaja ingin menyebarkan virus HIV kepada para pria yang melakukan hubungan sejenis dengannya. Seperti dilansir dari kriminologi.id (7/11/2017), Taufik Gani diduga sering berhubungan sesama jenis tanpa menggunakan alat pengaman atau kondom. Dugaan tersebut muncul saat polisi menemukan foto-foto intim Taufik Gani dengan sejumlah pria yang menjadi pasangan sesama jenisnya.
Foto-foto tersebut tersimpan di dalam ponsel dan laptopnya. "Kalau dari peralatan ada foto-foto yang bersangkutan kencan dan berhubungan dengan sesama jenis tanpa pengaman," ucap Kepala Satuan Tugas Patroli Siber Bareskrim Polri Ajun Komisaris Besar Susatyo Purnomo.
Susatyo mengungkapkan bahwa ada kemungkinan Taufik Gani memang sengaja menyebarkan nomor Whatsapp di dalam postingan di akun media sosialnya untuk mengajak pria berkencan dan menyebarkan virus HIV yang diidapnya. Polisi merasa khawatir kalau Taufik Gani yang sudah tahu dirinya terkena HIV/AIDS masih aktif mengajak para pria untuk berkencan lalu menyebarkan virusnya.
Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter memastikan bahwa Taufik Gani memang mengidap HIV bahkan virus tersebut sudah menyerangnya hingga ke jaringan otak. "Kondisi kesehatan pelaku memang sudah lemah akibat HIV dan itu juga mempengaruhi daya ingatnya," ungkap seorang sumber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar