slidegossip.com - Penyanyi tanah air yang telah berhasil mewujudkan mimpinya go international. Agnez Mo akhirnya memenuhi janjinya untuk tampil spektakuler di acara Malam Puncak HUT SCTV ke-26 yang digelar pada Rabu malam (24/8/2018) lalu. Agnez Mo sukses menggebrak panggung HUT SCTV dengan penampilannya yang sudah berkelas internasional.
Penampilan Agnez Mo di Malam Puncak HUT SCTV ke-26 (foto: liputan6.com)
Namun sayangnya, seperti dilansir dari tribunnews.com (26/8/2018), penampilan Agnez Mo di panggung HUT SCTV ke-26 itu justru disambut dengan respon negatif dari para netizen. Mereka menganggap Agnez Mo tak bisa menyesuaikan konstum panggungnya dengan para dancer. Seperti diketahui, pada malam itu Agnez Mo memakai kostum panggung berwarna merah putih, sedangkan para dancer-nya mengenakan kostum dengan motif army. Busana yang dipakai Agnez Mo pun dituding tidak nyambung dengan yang dipakai para dancer.
Meski ini bukan yang pertama kalinya Agnez Mo menuai hujatan soal kostum yang dipakainya, namun sebagai fashion stylish yang bertanggung jawab dengan kostum yang dipakai Agnez di panggung HUT SCTV itu, Caren Delano akhirnya angkat bicara. Caren merasa geram dengan komentar-komentar miring para netizen julid hingga akhirnya membuatnya 'mengamuk' di Instagram.
Lewat akun Instagramnya @carendelano (26/8/2018), Caren pun memberikan penjelasannya yang panjang lebar tentang maksud dan tujuan dari kostum panggung yang dikenakan Agnez Mo pada malam itu. "Ada yang bilang ga nyambung dengan konsep Styling @agnezmo dan dancersnya.
Di postingan saya sebelumnya, saya sudah jelaskan kalau konsep Styling saya terinspirasi salah satunya bersamaan dengan hari kemerdekaan Indonesia. Ide saya berikan kostum untuk para dancer ini adalah seperti Army-nya Agnez dengan variatif Style. Maka dari itu warna yang di ambil adalah warna hijau Army dan chocolate cream dengan design Army Look," ungkap Caren Delano.
Di postingan saya sebelumnya, saya sudah jelaskan kalau konsep Styling saya terinspirasi salah satunya bersamaan dengan hari kemerdekaan Indonesia. Ide saya berikan kostum untuk para dancer ini adalah seperti Army-nya Agnez dengan variatif Style. Maka dari itu warna yang di ambil adalah warna hijau Army dan chocolate cream dengan design Army Look," ungkap Caren Delano.
Sebelumnya bahkan Agnez Mo sendiri yang meminta agar para dancer laki-laki membuka semua kancing bajunya dan tak perlu memakai kaos dalam hitam. Namun menurut Caren, keinginan Agnez tersebut terbentur dengan peraturan pertelevisian di Indonesia. "Tadinya malahan Agnez mau beberapa dancer laki-laki kancingnya di buka semua tanpa memakai dalaman kaos hitam. Namun lagi-lagi kebentrok dengan peraturan tayangan peraturan pertelevisian di Indonesia," lanjutnya.
Caren Delano juga menjelaskan alasannya memilih warna merah dan putih untuk kostum Agnez Mo di atas panggung. "Saya pilih warna merah dan putih untuk @agnezmo di pembukaan Malam Puncak HUT SCTV 28 kemarin idenya bertepatan di bulan yang sama dengan Hari Kemerdekaan dan Asian Games. Konsep design ini adalah Kolaborasi saya dan Fashion Designer @yosepsinudarsono yang dimana ide pertamanya celana yang di pakai Agnez seharusnya dilapisi bahan material plastik. Namun setelah Fitting Agnez ( 2 Hari sebelum Hari H ) Agnez tidak bisa bergerak sama sekali, karena bahan plastik yang terlalu kaku yang membuat kesulitan untuk Agnez dancing. Mengingat waktu yang sangat sempit menuju Hari H saya langsung memutuskan untuk meminta Designer @yosepsinudarsono untuk membuat celana baru yang 'gombrong' supaya Agnez lebih leluasa untuk dance dengan choreography yang cukup heboh," jelasnya.
"Di awal pembuka Agnez saya berikan Oversize Jacket bahan leather untuk memberikan kesan Style yang berbeda dan Mood swag, sporty and glam sesuai personal style Agnez. Sepatu sneakers di pilih oleh Agnez karena kenyamanan untuk totalitas dancing dan berlari di Atas panggung menyesuaikan Choreography setiap lagu yang dibawakan. Ada banyak yang berkomentar bahwa hasil styling Agnez ini boring karena ga seksi. Namun taukah kamu peraturan penayangan televisi di Indonesia sekarang ini? Kalau saja semua dibolehkan Bebas seperti di America, ga usah di tanya Agnez bisa sama Gilanya seperti Rihanna or whoever you name it! Untuk Makeup dan Rambut sejujurnya tiga tahun saya sebagai stylist Agnez, bagian itu saya ga ikutan karena Agnez udah Damn Good tau maunya apa!," pungkasnya.