slidegossip.com - Pasca kematian Jonghyun SHINee, hingga saat ini masih banyak yang penasaran dengan penyebab Jonghyun sampai nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Namun seperti dilansir dari tabloidbintang.com (31/12/2017), akhirnya diketahui bahwa semasa hidupnya, Jonghyun sering merasa tertekan hingga membuatnya depresi.
Jonghyun SHINee (foto:grid.id)
Status Jonghyun sebagai seorang artis, membuat dirinya selalu dituntut untuk selalu tampil sempurna karena penampilannya akan selalu jadi pusat perhatian orang. Selain itu, ruang pribadi yang seolah tak dimiliki lagi karena selalu diawasi oleh agensi dan para fans yang sering ikut campur, membuat Jonghyun semakin stres.
Bahkan Jonghyun sempat membuat marah penggemarnya lantaran kisah cintanya dengan Shin Se Kyung terbongkar. Meskipun Jonghyun telah meminta maaf kepada para penggemarnya, namun kisah asmaranya harus berakhir dalam hitungan bulan. Dan sejak saat itu, Jonghyun tak pernah lagi mau terbuka tentang kehidupan pribadinya. Jonghyun bahkan pernah meragukan dirinya sendiri apakah ia bakal menikah atau terus hidup sendiri.
Selain mengalami depresi karena terlalu banyak tekanan yang ia alami sebagai seorang publik figur, rupanya Jonghyun juga memiliki trauma masa kecil yang sangat ingin ia lupakan dan tak pernah mau membahasnya.
Seperti diketahui, Jonghyun begitu dekat dengan ibu dan kakak perempuannya namun ia tak pernah mau membahas soal ayahnya. "Dia sangat keras," ucap Jonghyun singkat ketika membahas soal ayahnya.
Jonghyun pun sempat meminta agar orang-orang tidak terus-terusan berusaha mencari tahu tentang masa kecilnya. "Tolong jangan memintaku untuk menggali ingatan masa kecil. Karena tidak ada yang kuingat. Sesungguhnya, aku tidak merindukan masa kecil dan tidak ingin mengingatnya," ucap Jonghyun.
Hingga akhirnya para fans pun menduga kalau Jonghyun punya pengalaman buruk tentang ayahnya yang diketahui punya sifat tempramental. Sejak awal, sang ayah bahkan sudah mengatakan kalau Jonghyun adalah anak yang tidak berbakat. Hanya ibu dan kakak perempuannya yang selalu memberikannya dukungan dan sering menyaksikan konsernya. Karena itulah, Jonghyun sepertinya tidak pernah puas dengan pencapaiannya selama ini.