slidegossip.com - Artis dan model cantik Anggita Sari ketahuan memakai narkoba selama tiga tahun. Akibatnya, Anggita Sari pun harus mendekam di dalam penjara setelah ditangkap polisi pada tanggal 24 November 2016 lalu. Ia divonis satu tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan karena terbukti bersalah atas kepemilikan, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika.
Anggita Sari (Image:pojoksatu.id)
Kini, Anggita Sari telah menghirup udara bebas. Selama berada di dalam penjara, Anggita Sari mengaku merasa tersiksa. Menurutnya, banyak peraturan yang tidak logis yang harus dipatuhinya selama berada di penjara. Yang paling menyiksa adalah ia mengaku dimasukkan ke dalam sel tahanan yang berjumlah 25 orang.
"Banyak peraturan rutan yang menurutku enggak masuk di akal. Ngerokok saja masuk selti, padahal rutan atau lapas perempuan lain enggak begitu. Aku ditaruh di kamar yang 25 orang, sedangkan ada kamar khusus buat 2 orang, tapi tahanan narkoba enggak boleh di kamar khusus," ungkap Anggita seperti dilansir dari hot.detik.com (25/10/2017).
Anggita Sari juga merasa tak tahan karena ia sama sekali tak boleh memegang ponsel. Apalagi soal makanan, Anggita pun tak sudi memakan makanan gratis yang disediakan di rutan. Untuk mengisi perutnya, Anggita Sari mengaku selalu memesan makanan yang layak lewat jasa catering.
"Airnya juga enggak layak. Parah deh. Yang paling bikin aku nge-batin adalah enggak boleh pegang ponsel, sementara wartel di Pondok Bambu dikit. Di sana ada makanan gratis, disebutnya nasi cadong, tapi aku enggak pernah makan itu. Aku order menu-menu yang lebih layak dan dianterin catering. Pondok Bambu mati kutu say...," ujarnya.
Kini, setelah dirinya bebas, Anggita Sari sepertinya sudah kapok dan tak ingin lagi mengulangi kesalahannya. Ia pun sempat bernazar jika sudah bebas, tidak akan lagi menyentuh barang haram bernama narkoba yang telah menjeratnya ke dalam penjara. "Nazarku keluar penjara, aku stop. 100 persen yakin bisa stop," ucapnya dengan tegas.
0 Comments
