slidegossip.com - Kabar ini begitu mengejutkan ketika sutradara film 'Last Tango in Paris' yang tayang pada 1972 membuat pengakuan yang mencengangkan publik. Bagaimana tidak, sang sutradara, Bernardo Bertolucci mengaku secara sengaja menyuruh aktor Marlon Brando untuk memperkosa lawan mainnya, Maria Schneider ketika melakukan adegan pemerkosaan di film tersebut.
Dalam film tersebut memang ditampilkan adegan Marlon Brando yang sedang memperkosa sang aktris wanita yang bernama Maria Schneider. Dikutip Daily Mail, Senin (6/12/2016), sang sutradara ternyata yang sebelumnya meminta Marlon Brando untuk melakukan adegan pemerkosaan itu secara sungguhan di saat sang aktris masih berusia 19 tahun.
Sebelum meninggal dunia, Maria Schneider sendiri memang pernah menuturkan kalau dirinya merasa sedikit diperkosa oleh Marlon Brando yang ketika itu berusia 48 tahun. Kejadian perkosaan di film itu meninggalkan luka yang dalam dan membuat Maria depresi selama beberapa tahun.
"Aku harus telefon agensiku atau membawa pengacara datang ke lokasi syuting karena Anda tak bisa memaksa seseorang melakukan sesuatu yang tidak ada di skrip, tetapi pada saat itu, aku tidak tahu," kata Maria Schneider yang sedih mengingat kejadian pahit itu.
Sementara sang sutradara, Bernardo Bertolucci dalam wawancara pada tahun 2013 mengungkapkan ide memperkosa sungguhan itu muncul secara tiba-tiba. "Aku mengatakannya kepada Marlon di pagi hari sebelum syuting. Aku ingin melihat reaksinya (Maria Schneider) sebagai seorang gadis, bukan seorang artis. Dan aku pikir dia membenci diriku dan Marlon karena tak memberitahunya," ujarnya.
Sayangnya, tak ada penyesalan sama sekali dari Bertolucci karena telah melakukan hal senista itu kepada seorang aktris muda.'Aku tidak ingin Maria berakting karena diperkosa. Aku ingin Maria merasakan, tidak hanya berakting kemarahan atau penghinaan. Lalu dia membenciku seumur hidupnya," katanya.
Pengakuan Bertolucci yang mencengangkan itu langsung dikecam berbagai pihak. Salah satunya adalah dari aktor tampan, Chris Evans yang mengaku jijik dengan apa yang dilakukan sutradara tersebut. "Wow. Aku tidak akan pernah melihat film ini, Bertolucci atau Brando sama saja. Ini sangat menjijikkan. Aku sangat marah," tulis Chris Evans di akun Twitter-nya. (foto:filmlinc)