slidegossip.com - Hukuman mati Freddy Budiman. Hal mengejutkan terjadi setelah para netizen mengetahui kabar tentang lubang kubur atau liang lahat terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman yang banjir tergenang air, Jumat (29/7/2016). Beberapa orang ada yang menyudutkan dan menilai lubang kubur Freddy Budiman yang banjir digenangi air itu lantaran dosa yang berat justru diserang netizen lainnya.
Justru yang tak kalah mengejutkan lagi adalah begitu banyaknya doa yang dipanjatkan netizen mengalir deras bak banjir. Berawal dari berita tentang liang kubur terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman di pemakaman umum Mbah Ratu, Jalan Sedayu, Kecamatan Krembangan, Surabaya yang banjir digenangi air. Berita tersebut mendadak menjadi viral bahkan hingga memunculkan 640 komentar.
Ketinggian air di liang kubur Freddy Budiman diperkirakan mencapai 20 hingga 30 sentimeter. Staf pemakaman umum Mbah Ratu, Sadimun mengatakan, tanah di tempat itu memang mudah digenangi air. Apalagi saat curah hujan tinggi.
"Beberapa waktu lalu Surabaya kan masih sering diguyur hujan, makanya setiap ada galian pasti akan tergenang air," katanya kepada Surya (Tribunnews.com Network).
Kendati demikian, Sadimun menyebut air di lubang kubur yang akan digunakan Freddy Budiman cukup tinggi. Biasanya ketinggian air hanya berkisar 5 sampai 20 sentimeter. "Saya juga tidak tahu. Tapi nanti yang jelas sebelum dimakamkan, akan kami kuras airnya dulu," kata dia.
Sebagian besar netizen memanjatkan doa untuk Freddy Budiman, ada yang menyarankan agar tidak mengaitkan genangan air tersebut dengan dosa-dosa Freddy Budiman. Tak sedikit netizen yang menilai kematian Freddy Budiman merupakan pengingat bagi generasi penerus agar tak terjebak dalam jeratan narkoba.
"Jangan memvonis oranglah... stidaknya beliau sudah jujur di pengadilan... Semoga mendapatkan tempat yang baik di sisiNya," tulis seorang netizen. "Jangan suudon. Sekarang musim hujan," sambung yang lainnya. "Di daerah saya sering terjadi kalau lagi musim hujan pas ada yang meninggal. Kuburannya suka banyak air nya," ujar yang lain. "Jangan menjelek-jelekkan orang yang sudah meninggal," tambah yang lainnya mengingatkan.
Beberapa orang juga ikut mendoakan kepergian Freddy Budiman untuk selamanya setelah menjalani eksekusi hukuman mati. "Semoga kematianmu dalam keadaan suci...meskipun di dunia banyak dosamu....karena cuma ALLAH yang maha tahu antara taubat dan tidak nya kamu," tulis netizen. "Sesama umat harus saling mendoakan..hanya doa yang bisa saya kirimkan buat almarhum..semoga pintu ampunan terbuka lebar untuk beliau dan yang lainya..amiiinn," doa yang lain. "Selamat jalan abang ,,, kisah Mu jalan hidup Mu membuat kami sadar bahwa Narkoba merugikan semuanya ,Insyaallah ...Hari baik Jum'at eksekusi mati nya," tambah yang lain. "Semoga pertobatan Mu di penjara ,diterima Allah .tidak perlu di hujat ...kamu bukan koruptor yang sama2 merusak moral bangsa," sambung yang lainnya.
"Bedanya kamu bukan maling uang rakyat !!!cuman cara jalan yang km tempuh salah ...sudah baik melakukan pertobatan dari pada mati menyisahkan dosa sebelum bertobat ...janji Tuhan itu pasti Bung freedy ,..!!!," tulis seorang netizen lagi. "Selamat jalan di rumah terakhir Mu surga menanti Mu ...," doa yang lain. "Amin semoga tobatnya diterima oleh allah karena allah akan membukakan pintu tobat bagi orang yang mau tobat," tambah yang lainnya. "Dari pintu kemaksiatan yg dia lakukan.. hidayah itu datang, Allah SWT begitu menyayangi pak budi dg caraNYA, semoga taubat nasuha bapak menghantarkan ke kematian yg khusnul khotimah," ujar yang lain. "Semoga Allah YANG MAHA PENGAMPUN...memaafkan Freddy Budiman dan menerima ibadahnya dan amalnya meski sedikit," sambung yang lain.
Jelang Eksekusi Mati, Penampilan Freddy Budiman Berubah Jadi Pria Alim dan Taat Beribadah
Lama tidak terdengar, nama Freddy Budiman kembali mencuat pada awal 2016. Freddy yang sebelumnya berpenampilan garang dengan mencat rambutnya, tiba-tiba rambutnya hitam dan memelihara janggut dengan jidat hitam setelah cukup lama menghuni Lapas Nusakambangan.
Beredar kabar Freddy Budiman bergabung dengan ISIS melalui doktrin Aman Abdurahman di Lapas Kembang Kuning, Nusakambangan. Tapi hal tersebut dibantah pihak Kemenkuham yang mengatakan Freddy tidak pernah satu lapas dengan Aman.
Tanggal 11 Desember 2015, Freddy Budiman dipindahkan dari Nusakambangan dan menghuni Lapas Gunung Sindur Bogor. Selama di Gunung Sindur, kehidupan Freddy Budiman lebih religius dan banyak mendekatkan diri kepada Tuhan. Freddy Budiman pun lebih banyak memperdalam ilmu agama serta rajin ibadah dan sudah pasrah jika dirinya dieksekusi mati.
Usai menjalani sidang peninjauan kembali (PK) di Pengadilan Negeri Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (1/6/2016), Freddy Budiman mengajak kepada semua orang yang terlibat Narkoba untuk bertobat. Ia menganggap narkoba tidak akan menghasilkan apa-apa dalam hidup.
"Seperti itu yang saya rasakan. Setiap saya kerja (bisnis narkoba), pasti tertangkap, jadi hasilnya nol, berarti Allah tidak mengizinkan," kata Freddy mengingatkan. Freddy Budiman mengaku sudah bertobat dan hanya berserah diri menghadapi eksekusi mati.
Freddy Budiman Mengucap Takbir 'Allahu Akbar' Saat Hadapi Regu Tembak Eksekusi Mati
Saat dieksekusi mati di Nusakambangan, Jumat (29/7/2016) Freddy Budiman mengenakan pakaian serba putih. Ia mengenakan gamis putih dipadu celana putih. Pria asal Surabaya tersebut pun mengucapkan kalimat takbir 'Allahu Akbar' berkali-kali sebelum peluru yang dilesatkan regu tembak menembus tubuhnya hingga meninggal.