slidegossip.com - Nama Ayu Azhari belakangan ini jadi bahan perbincangan terkait kabar harta warisan keluarga yang telah dijualnya. Kabarnya Ayu Azhari berupaya menghilangkan hak waris adik-adik kandungnya. Kepada media, Ayu Azhari sendiri mengaku bahwa ia sudah menjual dan merubuhkan tanah dan rumah, yang sedang direbutkan oleh adiknya Rachel dan Lukman.
Namun Ayu mengaku, penjualan harta warisan itu sudah dibagi rata ke keluarga besarnya tersebut sesuai kesepakatan. "Untuk pembagian ratanya sih saya pikir sudah karena sudah kesepakatan mereka juga," kata Ayu Azhari kepada wartawan saat ditemui di Galeri Indonesia Kaya (GIK) Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (2/6/2016) malam.
Namun, bintang film 'Dua Kekasih' ini mengaku kalau ia lupa sudah menjual rumah dan tanah yang sedang menjadi sengketa itu dengan harga berapa. "Tapi itu saya jual pada tahun 2005 ya. Kalau pembagian saya gak ikutan ya karena enggak ada waktu," ucapnya.
Lebih lanjut, Ayu menegaskan, jika ingin merinci pembagian harta warisan tersebut bisa ditanyakan kepada notaris almarhum ibunya, karena notaris tersebut yang mengatur dan mengurus. "Sudah diurus sama notaris sahabat almarhum. Saya rasa hasilnya sudah mufakat," kata Ayu Azhari.
Sebelumnya, adik kandung Ayu Azhari, Lukman mengatakan kalau Ayu dituding telah menghilangkan hak waris dalam keluarganya. "Kronologis waktu itu 2008 cukup lama itu, saya masih agak kecil. Ayu berjanji untuk membeli rumah keluarga, waktu ibu masih hidup dia janji beli rumah baru," kata Lukman kepada wartawan pada Rabu (1/6/2016) malam.
"Tapi setelah balik nama dengan nama Ayu, tapi justru saya dan ibu saya diusir," sambung Lukman.
Karena diusir dari rumah, Lukman menambahkan kalau ibunda tercinta sempat syok dan langsung sakit karena merasa termakan dengan janji palsu Ayu Azhari yang sampai sekarang belum merealisasikan, dalam penyediaan rumah baru itu.
"Dan ibu sama saya pindah akhirnya. Ibu syok, sakit, dan meninggal," ujarnya.
Kuasa hukum Lukman, M Utomo A Karim, menuding Ayu Azhari berusaha menghilangkan hak waris adik-adiknya. Bertahun-tahun menunggu, Lukman masih bersabar namun tak digubris Ayu.
"Kami ingin dengan cara baik-baik dan tidak digubris. Ya, kita akan masuk ke ranah hukum, tidak menutup kemungkinan. Apalagi mau Ramadan, kami berharapnya, ya semoga bisa berdamai," kata Utomo di rumah Lukman di Jakarta, pada Rabu (1/6/2016) malam.
Lukman menjelaskan kalau rumah itu murni miliki keluarga dan tidak ada campur tangan Ayu Azhari di dalamnya. Tak hanya Lukman, saudara kandung lain pun mendukung hal itu.
"Pada hakikatnya Rahma Azhari juga mendukung. Mayoritas semua setuju. Saya sudah coba temui Ayu, terakhir ketemu saat Ayu ulang tahun. Tapi saat itu belum ada obrolan ini. Ini baru dibahas enam bulan lalu," kata Lukman.
Ayu Azhari disebut tak punya itikad baik selama bertahun-tahun dan tidak merespons komunikasi melalui berbagai media. Uang yang dibayar untuk rumah pun belum seluruhnya dilunasi.
"Luasnya 550 hektare. Sekitar dua atau tiga bulan lalu, pas adik-adiknya kirim (pesan) WhatsApp dan SMS, saya juga kirim surat, malah rumahnya dirobohin. Kami melihat ada upaya Ayu menghilangkan hak waris adik-adiknya," kata Utomo.
Sayangnya, ketika kabar ini dikonfirmasi kepada Rahma Azhari, dia justru mengaku tak mengetahui hal itu seolah tak ingin ikut campur. "Saya enggak tahu. Kalau saya bilang enggak tahu, ya enggak tahu, apa pun pertanyaannya," ujarnya ketika dihubungi pada Rabu malam.
0 Comments
