slidegossip.com - Berita duka kembali datang dari dunia hiburan tanah air. Artis muda nan cantik Irene Justine meninggal dunia secara mendadak ketika sedang menjalani syuting pengambilan gambar untuk acara 'Baper' yang akan ditayangkan di RCTI. Irene Justine meninggal dunia pada hari Kamis malam, tanggal 26 Mei 2016. Irene meninggal di usia yang masih sangat muda, yakni 22 tahun. Kabarnya, penyebab Irene Justine meninggal dunia adalah karena serangan jantung mendadak.
"Tiba-tiba jatuh lagi syuting Baper. Sebelumnya dia sempat ngeluh kedinginan. Kemudian dibawa ke RS Siloam Kebon Jeruk dan meninggal jam 18.10 WIB," ujar Hilda Vitri, teman dekat Irena seperti dilansir kapanlagi.com , Jumat (27/05/2016).
Hilda menjelaskan ketika dicek oleh kru, denyut nadi mantan pemain sinetron 'Sakinah Bersamamu' itu sudah tak ada saat jatuh. Namun pihak keluarga tetap berusaha membawa ibu satu anak itu ke rumah sakit.
"Kata kru sih pas jatuh emang udah lewat (meninggal), denyut nadinya nggak ada tapi keluarga tetap dibawa ke RS dan dibantu alat pompa jantung. Tapi nyawa Irena nggak tertolong," jelas dia.
Seperti diketahui Irena Justine adalah artis cantik kelahiran Bandung, tanggal 15 Juni 1993. Ia pertama kali bermain di sinetron 'Cinta Fitri' dan sinetron 'Nada Cinta'. Lalu setelah beberapa kali membintangi beberapa sinetron dan FTV, salah satunya adalah sinetron '7 Manusia Harimau' dan 'Sakinah Bersamamu' yang tayang di RCTI.
Kabar Irene Justine meninggal dunia ini tentu sangat mengejutkan bagi orang-orang terdekatnya. Terlebih mengingat usia Irena saat ini baru 22 tahun dan sebentar lagi 23 tahun. Dalam usia tersebut, biasanya seseorang masih berada di puncak produktivitas dan bisa berkarya lebih jauh.
Untuk serangan jantung, justru memang yang biasanya kelihatan sehat-sehat saja dan terkesan tidak pernah ada masalah kesehatan, itu yang bahaya. Karena sekali kena serangan jantung, mayoritas langsung meninggal di tempat. Serangan jantung memang tidak melihat orang itu bertubuh kurus atau gemuk. Faktor kelelahan juga bisa jadi pemicu.
Melihat akun Instagramnya, Irene Justine ini tergolong perempuan yang rajin menjalani pola hidup sehat. Sepuluh minggu yang lalu ia mengunggah satu video tengah melakukan latihan di pusat kebugaran. Dari keterangan foto, Irene tampak melakukan gerakan untuk memperindah bagian perut.
Berdasarkan data statistik Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari total angka kematian yang ada di Indonesia, 21,1 persen dari 41.590 disebabkan oleh stroke dan 19,1, persen akibat penyakit jantung dan koroner. Dulu penyakit jantung atau stroke begitu identik dengan usia lanjut atau di atas 50 tahun. Namun kini, orang-orang muda seperti Irene Justine pun bisa mengidap penyakit jantung dan terkena serangan jantung.
Kematian mendadak pada seseorang di bawah umur 35 tahun sering kali disebabkan cacat jantung tersembunyi mau pun kelainan jantung yang diabaikan. Sekitar dua pertiga penyebab kematian mendadak akibat masalah jantung pada penduduk Amerika Serikat disebabkan kelainan jantung.
Supaya terhindar dari kematian mendadak akibat serangan jantung seperti yang dialami artis muda Irene Justine, orang muda harus memastikan bahwa dia benar-benar terbebas dari penyakit jantung. Guna mengetahui apakah berisiko penyakit atau tidak, dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan klinis yang dilakukan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah.
"Ada pemeriksaan klinis biasa, pemeriksaan EKG, dan kemudian ekokardiografi. Kalau diperlukan pemeriksaan treadmill," kata Spesialis Jantung Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Dr dr Anwar Santoso, SpKP, FIHA, PhD seperti dilansir liputan6.com, Jumat (27/5/2016).
Sementara untuk kasus Irene Justine, Anwar hanya mengatakan, bisa saja karena serangan jantung koroner, jantung bawaan hipertensi, atau meliputi organ lain seperti hipertiroid dan sebagainya. "Tanpa pemeriksaan, tidak akan tahu si Irene Justine terkena jantung yang mana," kata Anwar.
"Semalam saya ngobrol sama Bryan (mantan suami Irene Justine), dia sempat cerita, katanya ada firasat. Dia mimpi Irene datang ke dia," ucap perwakilan PH Sinemart, Diffa, dalam wawancara melalui telepon, Jumat (27/5/2016) sore.
Dalam mimpi Bryan itu, lanjut Diffa, Irene terlihat menyerahkan kalung emas sambil meminta maaf. Sang mantan suami juga mengatakan bahwa ia diminta merawat kalung tersebut. "Saya bilang mungkin artinya lu harus merawat anak kalian," katanya.
Ia menjelaskan, Irena dan Bryan menikah pada tahun 2012 lalu. Kemudian keduanya memutuskan bercerai pada 2015. Namun, pasca bercerai hubungan mereka tetap terjalin dengan baik.
"Enggak bermusuhan. Saya lihat posting-nya Bryan, dia seperti enggak berarti tanpa Irene. saya pas pagi nangis gara-gara lihat tulisan di Instagram Bryan. Bryan selalu dampingin. Di perjalanan dia nangis terus. Sampai di Bandung juga dia nemenin (jenazah Irene)," tutur Diffa.
Jenazah Irene Justine dimakamkan di kampung halamannya di Bandung, Jawa Barat, setelah waktu shalat Jumat kemarin siang (27/5/2016). Selamat jalan Irene, semoga amal ibadahmu diterima di sisi Allah SWT.