slidegossip.com - Belum lama ini beredar sejumlah foto yang dikabarkan memuat gambar wanita cantik yang diidentifikasi menjadi pelaku yang meledakkan diri saat penyergapan di St-Denis, Prancis, Rabu (18/11/2015) lalu. Wanita cantik yang melakukan bom bunuh diri tersebut adalah Hasna Ait Boulahcen, berusia 26 tahun yang nekat meledakkan diri saat polisi menyergap apartemennya di St-Denis.
Dari foto-foto yang beredar tersebut, beberapa di antaranya adalah sejumlah foto selfie yang hanya memuat gambar Hasna. Berdasarkan foto-foto yang didapat oleh Daily Mail dan Mirror Online, terdapat foto yang memperlihatkan Hasna sedang berpose cantik di dalam sebuah bak mandi. Dalam foto tersebut wajah Hasna tampak dirias oleh make-up tebal. Ia juga dikatakan mengenakan sejumlah perhiasan, seperti anting dan kalung.
Foto yang lain memperlihatkan dirinya mengenakan hijab dan semacam cadar yang hanya menutup bagian dagunya, sambil mengacungkan dua jari. Sedangkan, ada pula foto-foto yang memperlihatkan Hasna yang ber-make-up tebal berpose bersama dua orang lain dan Hasna mengenakan pakaian tanpa lengan sambil berbaring.
Hasna diyakini sebagai sepupu dari otak serangan teror di Paris, Abdelhamid Abaaoud, yang turut tewas dalam insiden penyergapan di St-Denis. Hasna merupakan satu dari dua orang yang dinyatakan tewas dalam penggerebekan pagi-pagi buta, Rabu (18/11/2015), yang dilakukan kepolisian Perancis di sebuah apartemen di kawasan St-Denis, utara Prancis.
Sementara seorang pria lainnya tewas setelah memberikan perlawanan sengit kepada pihak yang berwajib, demikian Jaksa Paris menyatakan seperti dilansir harian The Wall Street Journal. Kepolisian juga menahan 3 pria lainnya yang berada di apartemen tersebut tanpa menyebutkan identitas mereka. Selain itu 2 orang lainnya yang berjarak tidak jauh dari lokasi penggerebekan juga ditahan. Total 5 orang diamankan untuk dimintai keterangannya.
Adapun operasi ini dilancarkan untuk menyasar jejak Abdelhamid Abaaoud, otak penyerangan teror Paris. Abaaoud disebut-sebut sedang berada di apartemen ini. Intelijen Prancis menyatakan, kelompok ini dicurigai sedang mempersiapkan serangan teroris baru di La Defense yang merupakan jantung bisnis Paris.
Dilaporkan, 5 polisi mengalami cedera dalam peristiwa ini. Seekor anjing kepolisian juga ikut mati. Pemerintah setempat telah memerintahkan penutupan sekolah di sekitar kawasan St-Denis yang tidak jauh dari Stadion Stade de France. (Op)
0 Comments
