slidegossip.com - Pedangdut Duo Serigala dan Duo Anggrek sama-sama dipermalukan di acara 'Duel Maut' yang tayang live di TransTV pada tanggal 27 April 2015 oleh Bertha, guru vokal profesional. Pasalnya, saat kejadian itu Duo Serigala dan Duo Anggrek diminta untuk melatih vokalnya dan dipilih siapa yang terbaik dalam Duel Maut tersebut, namun apa mau dikata, kedua grup duo ini malah menunjukkan suara yang fals, tak sesuai keinginan Bertha.
Mula-mula Duo Serigala dulu yang diminta untuk menunjukkan kemampuan vokalnya. Namun beberapa kali Duo Serigala malah menunjukkan kesalahan yang membuat Bertha kesal. Menurut Bertha, suara keduanya masih fals dan kurang tepat.
"Itu namanya bareng bukan harmoni!," tegas Bertha.
"Kamu mau modal tampang doang nyanyi?!," lanjut Bertha yang disambut dengan reaksi muka sedih Duo Serigala.
"Saya buat ngajar ini nih ninggalin momong anak. Asal tau aja!," ucap Bertha kepada host Indra Herlambang.
"Sekarang memang banyak sekali yang nyanyi modal nekat," ucapnya lagi seolah menyindir.
"Jangan malu-maluin, kalau kalian memang ingin mem-proklem kalian adalah penyanyi, jangan malu-maluin. Tunjukkan kalian memang penyanyi yang bisa dibuktikan kemampuannya," nasihat Bertha kepada Duo Serigala.
Lalu tiba giliran Duo Anggrek yang diminta untuk menyanyikan bagian ral lagu dangdut milih Hj. Elvy Sukaesih, 'Pesta Panen'. Sayangnya Duo Anggrek mengaku belum pernah membawakan lagu tersebut dan tidak hafal bagian ral-nya.
"Kalau kalian penyanyi dangdut tapi tidak tahu lagu itu, berarti kalian bukan siapa-siapa," tegas Bertha yang diiringi sorakan penonton.
Akhirnya Duo Anggrek diminta menyanyikan bagian ral lagu 'Bunga Dahlia'. Namun tetap saja belum memuaskan hati Bertha.
"Mbak Bertha, saat yang menentukan. Kalau dari vokalnya saja, tanpa melihat penampilan dan goyangan, menurut mbak Bertha mana yang lebih baik?," tanya Indra Herlambang.
"Dua-duanya (Duo Serigala dan Duo Anggrek) harus pulang! Gini, dua-duanya punya musikalitas rendah, rendah sekali. Belum tahu cara menyanyi karena buat mereka nyanyi itu mereka pikir mangap! Dua-duanya mangap kayak ikan koi. Dari 100 poin yang harus dipenuhi mereka baru memenuhi 2," ucap Bertha.
(Op)