Sinopsis dan Daftar Artis Para Pemain Sinetron 'Preman Pensiun' di RCTI

(slidegossip.com) Stasiun tv RCTI siap menayangkan sinetron terbarunya yang berjudul 'Preman Pensiun' produksi MNC Pictures yang tayang setiap hari Senin sampai Sabtu mulai tanggal 12 Januari 2015 pukul 17.00 WIB. Para pemeran utama sinetron 'Preman Pensiun' ini antara lain ada Didi Petet, Epy Kusnandar, Ridwan Ghany dan Tya Arifin. Sementara untuk lokasi syutingnya mengambil setting tempat di kota Bandung.

Berikut ini adalah daftar nama artis para pemain sinetron 'Preman Pensiun' di RCTI :

• Didi Petet sebagai pemeran Kang Bahar
• Epy Kusnandar sebagai pemeran Kang Mus atau Muslihat
• Ridwan Ghany sebagai pemeran Adit (pacar Kinanti)
• Tya Arifin sebagai pemeran Kinanti (anak gadis Kang Bahar)
• Ike Muti sebagai pemeran Khadijah (istri Kang Bahar)
• Mat Drajat sebagai pemeran Komar
• Ikang Sulung sebagai pemeran Jamal
• Sandi Tile sebagai pemeran Amin
• Safira sebagai pemeran Eneng (anak Kang Mus)
• Soraya Rasyid sebagai pemeran Imas
• Ucup Palentin sebagai pemeran Ubed
• Dewi Novitasari sebagai pemeran Dewi
• Muhammad Jamasari sebagai pemeran Gobang
• Roy Chunonk sebagai pemeran Maman Suherman
• Andra Manihot sebagai pemeran Dikdik
• Fajar Khuto sebagai pemeran Ujang
• Pangeran Tyson sebagai pemeran Jony
• Fadly sebagai pemeran Iwan Tyson
• Dicky Satria sebagai pemeran Jupri
• Vina M Verina sebagai pemeran Esih (istri Kang Mus)
• Hj. Isye Sumarni sebagai pemeran Emak (mertua Kang Mus)
• Nining Yuningsih sebagai pemeran Edoh
• Isnurul Destyana sebagai pemeran Bebeb (istri Kang Komar)
• Icuk Nugroho sebagai pemeran Saep
• Romyan Fauzan sebagai pemeran Uyan
• Reynaldi Hrp sebagai pemeran Alex
• Cika sebagai pemeran Yuyun
• Resty Wuldar sebagai pemeran Rosita (Resty, Eva, Mieke, Yuli, Ratna)
• Mutiara Dea Wardany sebagai pemeran Dea (keponakan Kang Mus)
• dan lain-lain

Dan berikut ini adalah sinopsis atau ringkasan cerita sinetron 'Preman Pensiun' di RCTI :

"Bahar, pemimpin kelompok preman yang menguasai sebuah kawasan, meliputi pasar, terminal dan jalanan, setelah kematian istrinya menyatakan pensiun. Pernyataan hanya disampaikan pada tangan kanannya, Muslihat. Alasannya, sebelum meninggal, istrinya berujar akan menunggunya di surga. Bahar bepikir, bahwa kalau dia terus  'terus begini', tidak mungkin akan sampai kesana.

Keputusan Bahar tidak bisa diterima oleh Muslihat. Sebab, pensiun-nya Bahar akan menimbulkan hancurnya kemapanan kekuasaan mereka, membuat kelompok-kelompok kecil dibawah mereka akan tercerai-berai, berdiri sendiri-sendiri. Secara bisnis, ini akan merugikan Muslihat yang hanya jadi tangan kanan Bahar dan tidak memiliki kelompok.

Pensiunnya Bahar yang tidak 'diumumkan' itu dimanfaatkan oleh Muslihat untuk mengambil alih kekuasaan dan 'jatah' untuk Bahar sampai kemudian tindakan semua terungkap dan menimbulkan chaos. Para pemimpin kelompok kecil; Komar (preman pasar), Jamal (preman terminal) dan Herman (preman jalanan) berebut kekuasaan. Bahar pun kemudian turun kembali untuk membereskan keadaan.

Cerita juga dibumbui kisah memilukan anak gadis Bahar yang nyaris batal dipersunting kekasihnya hanya karena dia anak preman."

(Op)

Share this article :

Artikel Terkait: