Kamis, 15 Agustus 2013

Petra Sihombing Jadi Anak Durhaka Yang Mengusir Ayah Kandungnya

Penyanyi dan aktor Petra Sihombing mengaku sempat merasa seperti anak durhaka saat ia membuat kedua orang tuanya shock ketika memutuskan berhenti sekolah dan memilih untuk masuk ke sekolah khusus musik hingga berkuliah sekarang ini. Di film terbarunya, Petra Sihombing ternyata juga berperan sebagai anak durhaka yang tega mengusir ayah kandungnya.
"Sebebas-bebasnya orangtua saya, mereka kaget juga waktu saya kasih tahu keputusan saya. Mereka berkali-kali bilang 'apa kamu sudah yakin?' dan menganggap saya masih labil," jelas Petra Sihombing yang lahir di Jakarta, tanggal 10 April 1992 ini beberapa hari lalu.
Petra yang merupakan anak sulung dari Franky Sihombing ini terinspirasi oleh ayahnya yang menurutnya memiliki kharisma luar biasa saat berada di panggung. Tak heran jika akhirnya Petra memilih jalur musik dengan serius.
Dengan berat hati, keputusan Petra Sihombing serius di bidang musik disetujui Franky dan istrinya. Pembuktiannya memakan waktu empat tahun hingga album pertamanya dirilis, dan selama waktu itu Petra mengakui sering pulang pagi atau tidak pulang selama berminggu-minggu.
"Kayak anak durhaka banget, tapi saya beruntung ayah dan ibu sangat pengertian terhadap waktu," tandasnya.
Kini, sosok ayahnya yang sangat berpengaruh di kehidupan nyata dirasakan juga oleh Petra di kehidupan fiksinya dalam film 'Cahaya Kecil'. Di film ini Petra berperan sebagai Gilang yang merupakan anak dari seorang rocker bengal (diperankan oleh Andy /rif). Bedanya hubungan Gilang dengan ayahnya disini diceritakan sangat tidak harmonis.
"Di film itu saya betul-betul anak durhaka deh. Sampai bisa mengusir ayah saya dari rumah saya segala," ujarnya.
Sebelumnya, Petra Sihombing sudah pernah bermain di film 'Love in Perth' (2010), dan 'Hasduk Berpola' (2012).

1 komentar: