Akibat aksi dan candaannya yang dinilai terlalu berlebihan dan telah melecehkan agama, komedian dan presenter Olga Syahputra harus menerima resiko dan imbas pahitnya. Kabar yang beredar menyebutkan kalau pihak stasiun televisi ANTV sedang membahas ulang mengenai kontrak Olga Syahputra di program acara Pesbukers apakah akan terus dipakai atau dikeluarkan.
"Langkah ke depannya kita masih terus diskusikan sama humas, dan juga top manajemen gimana baiknya untuk antisipasi masalah ini. Untuk masalah on air kan memang kita minta tolong dijaga. Meski begitu, kita tetap live Senin sampai Jumat, dan hari lainnya tapping," ujar produser acara Pesbukers, Rully Setia Herlambang saat ditemui di studio ANTV Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa lalu.
Sebenarnya, pihak ANTV sendiri sudah memberikan teguran kepada Olga Syahputra setelah adanya surat protes yang dilayangkan oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
"Ya pas kemarin kejadian kita langsung sama-sama evaluasi. Kita sadar untuk on air-nya agar terus diingetin lagi, bahasa-bahasanya dijaga. Cuma kan masalahnya ucapan itu sudah keluar, jadi sudah ada respon dari luar," ujarnya.
Lalu, apa langkah ke depan yang akan ditempuh oleh ANTV agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali" "Ini kan yang buat PH. Kita bekerjasama dengan Ekomando. Jadi kita nggak menyerahkan persoalan ke tim kreatif saja," pungkasnya.
(Op)