Satu lagi sinetron bertema religi terbaru yang tayang di layar SCTV. Sinetron produksi Multivision Plus ini berjudul 'Istiqomah' yang tayang setiap hari di SCTV mulai pukul 17.30 WIB. Para pemeran utama sinetron 'Istoqomah' ini antara lain Irwansyah, Rina Diana dan Michael Manuardas. Setelah sukses dengan tayangan sinetron religi 'Islam KTP' dan 'Pesantren & Rock 'n Roll', sepertinya SCTV ingin mengulang sukses dengan menayangkan sinetron 'Istiqomah' buat para pencinta sinetron Indonesia. Sementara untuk lagu soundtrack sinetron 'Istiqomah' ini dipilih lagu dari band Wali yang berjudul 'Doaku Untukmu Sayang'.
Berikut ini adalah daftar artis para pemain sinetron 'Istiqomah' :
* Irwansyah berperan sebagai Bobby
* Rina Diana berperan sebagai Istiqomah
* Michael Manuardas berperan sebagai Ary
* Rhyo berperan sebagai Handy
* Emma Waroka berperan sebagai Retno
* Ozzol
Dan berikut ini adalah sinopsis atau ringkasan cerita sinetron 'Istiqomah' :
"Sepeninggal kedua orang tuanya yang tewas akibat musibah kecelakaan, Istiqomah tinggal bersama keluarga Soleh, adik almarhumah ibu Istiqomah, yang berasal dari kalangan menengah ke bawah. Selain cantik, Istiqomah yang dipanggil Isti digambarkan sebagai gadis yang bersahaja. Namun Retno, istri Soleh yang materialistis rupanya mulai merasa terbebani oleh kehadiran Isti. Maklum Isti tidak mempunyai pemasukan tetap.
Dalam keseharian, Isti lebih suka menyibukkan diri dengan kegiatan sosial, mengajar baca Al-Quran untuk anak-anak tuna netra. Kegiatan Isti itulah yang membuat Retno gerah. Retno ingin agar Isti segera menikah dengan pria kaya yang diharapkan bisa mengubah nasib mereka. Untunglah Isti sering dibela oleh Ratih, sepupunya yang sepantaran.
Sementara Soleh yang awalnya bekerja di perusahaan almarhum Arya Gunawan, papa Isti, kini berprofesi sebagai tukang cukur. Rupanya semenjak kepergian orang tua Isti, Arya dan Nia, semua aset perusahaan digelapkan oleh Brata, teman bisnis Arya. Alhasil Isti tidak menerima warisan apa pun dari perusahaan milik orang tuanya.
Sementara Brata memiliki putra bernama Handy yang memiliki tabiat kurang baik, yang sering menghalalkan segala cara. Handy sangat ingin menjadikan Isti sebagai seorang pendamping. Untuk mewujudkan keinginannya itu Handy mendekati Retno. Bak gayung bersambut, Retno mendukung niat Handy dan bersedia melakukan apa saja agar Isti menjadi pendamping Handy. Retno berharap dapat mengeruk banyak keuntungan apabila Isti bersedia dipersunting Handy.
Suatu hari emosi Retno terbakar lantaran uang yang selama ini dikumpulkan oleh Soleh dari hasil mencukur, malah digunakan Isti untuk membayar listrik yang sudah dua bulan menunggak. Akibatnya, Retno murka dan sempat membubarkan kelas hingga anak-anak asuh Isti yang tuna netra langsung berhamburan ketakutan. Retno memaksa Isti untuk mengganti uang tersebut.
Demi mengembalikan uang Retno, Isti berusaha mencari kerja. Hingga suatu hari Isti bertemu seorang pemuda konyol bernama Bobby, yang awalnya disangka buta lantaran memakai tongkat dan berkaca mata hitam. Tak disangka, Bobby langsung jatuh hati kepada Isti, dan terus saja mencari cara agar dapat mengenal Isti lebih dekat. Bahkan Bobby mendatangi yayasan tempat Isti mengabdi dan bertemu dengan Soleh yang usaha cukur rambutnya bersebelahan dengan yayasan.
Di sisi lain, murid-murid Isti berkumpul dan sepakat berpencar untuk mencari uang yang rencananya akan digunakan membantu Isti. Mereka mengamen, baca puisi, dan pijet refleksi. Apes, mereka malah ditangkap oleh Satpol PP dan diangkut ke kantor Satpol.
Di lain pihak, Handy yang ngebet menikahi Isti ternyata memiliki misi rahasia. Brata menyuruh Handy menikahi Isti dan mendapatkan keturunan dari Isti agar warisan bersyarat milik Arya bisa dicairkan keluarga Brata. Sementara Retno menyuruh Isti menemani Handy, dan mengatakan kalau gadis itu akan mendapat pekerjaan di butik milik Handy.
Dalam perjalanan Handy ternyata mempunyai pikiran jahat. Pria itu berusaha melecehkan Isti yang kemudian marah dan berusaha melawan Handy. Tepat saat Isti melarikan diri, sebuah mobil nyaris menabraknya. Beruntung Isti langsung ditolong Ary, pria tampan dan baik hati.
Handy yang melihat kejadian itu langsung mendamprat Ary, dengan mengaku bahwa Isti adalah calon istrinya. Namun Ary curiga melihat perlakuan Handy yang kasar. Saat Ary dan Handy tengah bersitegang itulah Isti sempat melihat anak-anak asuhnya sedang diangkut mobil Satpol PP. Isti yang khawatir terus saja berlari hendak menyetop mobil mereka. Isti lantas memohon kepada Ary agar mengantarnya menyusul mobil Satpol PP.
Di bagian lain, Imam beserta Bagus dan Bobby menyusul ke taman dan sibuk bertanya kepada orang-orang yang berada di sana. Ketiga pria itu bertemu Handy yang tengah marah lantaran Isti pergi meninggalkannya bersama Ary. Rupanya Bobby mengenal Handy, senior di kampus yang juga masih sepupu jauh. Ayah Bobby dan Handy ternyata sepupu satu kakek. Meski sempat terlambat karena anak-anak asuhnya diperlakukan bak tuna wisma, Isti akhirnya berhasil membebaskan mereka.
Handy mengadukan kelakuan Isti kepada Retno, sehingga tanpa ampun Retno menyiksa Isti. Sejak kejadian itu Handy merasa terusik oleh kehadiran Bobby yang juga sangat mencintai Isti. Mereka bersaing hingga melibatkan orang tua masing-masing.
Iwan, papa Bobby yang konglomerat, pun sempat bersaing dengan Brata, papa Handy yang berhasil mengambil Lola kekasih gelap Iwan. Lantaran Iwan sedang berada di atas angin, dia pun mengancam Lola agar menyuruh Handy mengalah agar Bobby bisa mendapatkan Isti sekaligus memperistrinya.
Lantaran tidak terima, Handy mulai menyusun siasat mengalah agar Bobby bisa menikahi Isti. Padahal Handy berencana akan menghabisi Bobby pada saat pernikahan digelar, dan menggantikan posisi Bobby. Handy terus mendekati Isti sekaligus mengompori Bobby agar bersaing mendapatkan Isti.
Di lain pihak, Isti sibuk mencari pekerjaan untuk melunasi hutangnya kepada Retno. Hingga suatu hari Isti bertemu Ary di sebuah kantor saat melamar kerja. Ary yang masih terkesan oleh pengabdian Isti menjanjikan pekerjaan apabila ada posisi yang cocok. Namun Isti terus mendesak dengan mengatakan bahwa dia bersedia bekerja apa saja. Karena itulah pada saat ada lowongan cleaning service, Isti membujuk Ary agar memberikan pekerjaan itu kepadanya.
Meskipun tidak tega, Ary senang karena bisa sering bertemu Isti di kantornya. Ternyata kehadiran Isti tidak disukai Alya, anak salah satu pemegang saham yang sangat menyukai Ary. Akibatnya Alya kerap mengerjai Isti. Sementara Bobby sebenarnya tidak setuju apabila Isti bekerja sebagai cleaning service. Bobby pun berjanji akan membiayai semua kebutuhan yayasan sehingga Isti tidak perlu bekerja lagi.
Isti yang merasa sudah banyak berhutang budi kepada Bobby, bertekad tidak ingin merepotkan Bobby lagi. Namun Isti memperbolehkan Bobby membantunya melakukan pelatihan untuk murid-murid di yayasan. Karena cinta, Bobby pun menyetujui permintaan Isti, mengajarkan apa saja yang bisa dia lakukan saat Isti absen karena kerja.
Ary selalu membela Isti yang tidak disukai oleh Alya dan orang-orang di kantor. Diam-diam tumbuh rasa cinta dalam hati Ary. Isti diperlakukan dengan terhormat, bahkan Ary sempat mengutarakan perasaannya. Namun Isti tidak dapat menjawab dan menjadi sedih mengingat dirinya dipaksa menerima lamaran Handy. Belakangan Isti disuruh menentukan pilihan antara Handy atau Bobby.
Handy terus mendesak Retno agar secepatnya dapat mempersunting Isti. Karena desakan Lola, Handy pun pura-pura mengalah dan menyuruh Bobby bareng-bareng melamar Isti. Pada kesempatan itu Isti dibebaskan memilih calon suami. Isti yang terdesak akhirnya menerima lamaran Bobby. Namun Isti memohon agar dia diberi waktu untuk lebih saling mengenal. Sementara itu Handy tidak terpengaruh oleh pilihan Isti, karena dia sudah merencanakan sesuatu pada hari pernikahan Isti dan Bobby.
Suatu hari Isti berterus terang kepada Bobby perihal perasaannya terhadap Ary. Isti tidak menyadari kalau Bobby sangat sakit hati. Terlebih Iwan, papa Bobby, ternyata menolak memberikan restu setelah mengetahui kalau Isti hanyalah seorang cleaning service. Iwan yang marah besar lantas menyuruh Bobby menikahi Cintya, anak salah satu rekan bisnisnya.
Isti yang mendengar pertengkaran Iwan dan Bobby langsung pergi sambil mengatakan bahwa dia ingin mundur sebagai calon istri Bobby. Sementara Bobby marah karena Isti menyinggung perihal Ary, meskipun Isti mengatakan bahwa dia hanya ingin bersikap jujur dan terbuka. Tak disangka, diam-diam Bobby menaruh dendam.
Bobby membentak Isti sehingga perempuan itu tersinggung dan memutuskan hendak pergi. Telanjur marah, Bobby bersikap kasar sehingga Isti pingsan. Saat itulah Bobby menodai Isti dengan harapan gadis itu tidak akan berpaling darinya.
Dalam kondisi kacau dan berurai air mata, Isti menumpahkan semua kekesalannya, bahkan berani melawan Retno. Sementara itu hari pernikahan semakin dekat. Meskipun bersikap agak dingin, Bobby tetap memperlihatkan sikap jantannya. Sedangkan Isti pasrah menerima pernikahan mereka.
Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak, tepat di hari pernikahannya, Isti mendapat kabar perihal kecelakaan yang menimpa Bobby usai melakukan pesta bujang yang digelar Handy di Puncak. Mobil Bobby terbakar dan meledak di jurang. Untuk menghindari malu, akhirnya Retno mengizinkan Handy menggantikan Bobby sebagai mempelai pria.
Handy sangat bahagia meskipun dia tidak bisa menyentuh Isti karena perempuan itu menolak berhubungan intim. Namun Handy bisa memperlakukan Isti sekehendak hatinya. Dia sengaja menghina Isti dan memperlakukannya seperti pembantu. Satu-satunya hiburan untuk Isti adalah datang mengajar ke yayasan tempat anak-anak tuna netra belajar Quran.
Belakangan Isti mendapatkan informasi dari Lola, mama tiri Handy yang sedang stres, bahwa harta mereka didapat dari almarhum papa Isti. Awalnya Isti sempat heran, namun perlahan dia bisa mengorek keterangan dari beberapa pegawai kantor mereka, termasuk papa Bobby yang masih belum bisa menerima kematian anaknya.
Hingga suatu hari Handy diciduk polisi setelah Bobby ditemukan kembali. Isti yang sudah telanjur menjadi istri Handy tidak juga dicerai oleh Handy. Sementara Bobby terlihat linglung dan stres. Oleh Iwan, Bobby malah ditunangkan dengan Cintya.
Bobby yang sempat bertemu kembali dengan Isti, berusaha mencari perempuan pujaannya itu. Tak mau kalah, Cintya mulai beraksi dengan menghalang-halangi Bobby mengingat memori tentang Isti. Sejak mengalami musibah kecelakaan, perilaku Bobby berubah seperti anak kecil.
Tepat sebulan setelah mereka menikah, dan Handy berada dalam penjara, Isti dinyatakan hamil. Kabar tersebut tentu saja mengejutkan Brata, Lola, dan Retno yang mengetahui kalau Isti dan Handy sama sekali tidak pernah berhubungan intim. Bahkan keduanya pisah ranjang.
Keruan saja Retno menjadi murka, begitu pula orang tua murid-murid di yayasan yang mendengar kalau Isti hamil bukan dengan suami sahnya.Orang tua murid serentak menarik anak-anak mereka yang bersekolah di sana. Kenyataan itu membuat Isti sangat terpukul. Semua niat baik serta amalannya musnah dengan bubarnya yayasan tempat dia mengajar. Anehnya, Handy tidak juga mengugat cerai. Pria itu sangat menikmati penderitaan Isti yang nyaris setiap hari mendapat cemoohan sebagai perempuan bejat. Satu-satunya yang mempercayai Isti hanyalah Ary. Namun status Isti yang masih menjadi istri Handy membuat Ary tidak bisa berkutik.
Hati Ary semakin terenyuh setelah mengetahui kalau Isti juga disiksa oleh keluarga Handy. Ary pernah mengajak Isti lari, dan bersedia menikahi perempuan itu apabila Handy menceraikan Isti. Namun Isti menolak uluran tangan Ary karena merasa pria itu tidak pantas berkorban begitu jauh untuknya.
Brata dan Tina, orang tua Handy, sempat memergoki Isti saat tengah curhat kepada Ary. Sejak saat itulah keduanya semakin jijik dan menganggap Isti sebagai pembawa sial dalam keluarga mereka. Sementara itu Iwan akhirnya mengetahui dari Lola bahwa Brata memang sengaja menyuruh Handy menikahi Isti agar bisa mengusahakan kembali harta warisan bersyarat orang tua Isti yang masih tersisa dan dia simpan baik baik. Isi warisan itu adalah penyerahan aset tak ternilai kepada cucu Arya Gunawan yaitu anak lelaki pertama Isti.
Kartu truf itulah yang digunakan oleh Iwan untuk memaksa Brata agar melunak dan beberapa kali mengalah dalam intrik bisnis yang dilakukan Iwan. Selain itu Iwan yang berstatus duda juga berpura-pura jatuh cinta kepada Lola yang memang bekas pacarnya. Alhasil, bisnis keluarga Brata merosot tajam. Brata menganggap Isti sebagai biang kesialan keluarga mereka. Keluarga Brata pun semakin sering menganiaya Isti.
Sementara itu Soleh dan anak-anak tuna netra diam-diam datang untuk menghibur Isti, meskipun mereka harus kucing-kucingan dari satpam keluarga Handy. Bobby pun diajak menemui Isti. Di sisi lain Ratih yang sering bertemu dengan Ary, menyampaikan surat Ary untuk Isti.
Ratih datang ke rumah Handy dengan alasan membawa vitamin untuk memperkuat fisik Isti yang sedang hamil. Siapa sangka Ratih ternyata jatuh hati kepada Ary. Perempuan itu sempat meminta Isti agar merelakan hubungannya dengan Ary. Ratih juga membohongi Isti dengan mengatakan bahwa Ary pun mencintai Ratih. Meskipun pedih, Isti akhirnya merestui hubungan Ratih dan Ary.
Ary sempat bingung setelah mendapat surat yang memintanya melupakan Isti, dan berharap Ary secepatnya membina hidup baru dengan menikahi Ratih. Surat itu membuat Ary menjadi shock.
Di bagian lain, keluarga Handy sempat panik dan takut karena rencana mereka sudah diketahui Iwan dan Bobby, yang terus berusaha mendapatkan Isti. Mereka akhirnya memutuskan mengisolasi Lola dan Isti sambil berusaha menggugurkan bayi yang dikandung Isti.
Mama Handy mengingatkan apabila mereka bisa mendapatkan bayi laki-laki, maka mereka dapat membentengi diri jika ada tuntutan perihal harta orang tua Isti yang mulai dipermasalahkan Iwan. Sebaliknya jika bayi yang dilahirkan perempuan, mereka sepakat akan membuang anak itu. Tanpa mereka sadari, pembicaraan tersebut didengar oleh Asih, salah satu pembantu yang iba dan simpati kepada Isti.
Rencana pun dijalankan, Isti diasingkan ke vila didampingi Asih. Perempuan malang itu hanya bisa pasrah dan berharap bisa mengubah nasibnya. Sementara itu Ary menyusup ke perusahaan Iwan untuk mengetahui lebih jelas permasalahan yang sempat didengar dari Isti sesaat sebelum mereka berpisah. Saat itu Isti sempat menceritakan omongan Lola yang mengatakan bahwa harta yang didapat keluarga besar Brata juga berasal dari papa Isti.
Ary semakin bersemangat menjadi orang penting dalam perusahaan Iwan, setelah mendengar sendiri dari Iwan yang keceplosan berbicara bahwa harta keluarga besar mereka didapatkan setelah mengakali keluarga Istiqomah.
Sementara itu di vila Isti mulai mengalami kontraksi, padahal Handy sedang berada di Jakarta. Pada saat bersamaan Lola justru mabuk akibat minuman beralkohol. Isti yang panik lantas menyuruh Asih untuk memanggil bidan. Tak lama kemudian air ketuban Isti pecah sehingga perempuan itu berteriak ketakutan".
Bagaimanakah nasib Istiqomah selanjutnya? Lalu siapakah pria yang akan dipilih Isti untuk menjadi pendamping hidupnya? Saksikan serunya sinetron 'Istiqomah' hanya di SCTV yang tayang setiap hari mulai pukul 17.30 WIB.
Dan berikut ini adalah lirik lagu 'Doaku Untukmu Sayang' yang dinyanyikan oleh band Wali sebagai lagu soundtrack sinetron 'Istiqomah' :
kau mau aku apa, pasti kan ku beri
kau minta apa, akan ku turuti
walau harus aku terlelap dan letih
ini demi kamu sayang
reff :
aku tak akan berhenti
menemani dan menyayangimu
hingga matahari tak terbit lagi
bahkan bila aku mati
ku kan berdoa pada Ilahi
tuk satukan kami di surga nanti
tahukah kamu apa yang ku pinta
di setiap doa sepanjang hariku
Tuhan tolong aku, tolong jaga dia
Tuhan aku sayang dia
repeat reff
(Tuhan tolong aku, jaga jaga dia
Tuhan ku pun sayang dia)
repeat reff
(Opung)
* Irwansyah berperan sebagai Bobby
* Rina Diana berperan sebagai Istiqomah
* Michael Manuardas berperan sebagai Ary
* Rhyo berperan sebagai Handy
* Emma Waroka berperan sebagai Retno
* Ozzol
Dan berikut ini adalah sinopsis atau ringkasan cerita sinetron 'Istiqomah' :
"Sepeninggal kedua orang tuanya yang tewas akibat musibah kecelakaan, Istiqomah tinggal bersama keluarga Soleh, adik almarhumah ibu Istiqomah, yang berasal dari kalangan menengah ke bawah. Selain cantik, Istiqomah yang dipanggil Isti digambarkan sebagai gadis yang bersahaja. Namun Retno, istri Soleh yang materialistis rupanya mulai merasa terbebani oleh kehadiran Isti. Maklum Isti tidak mempunyai pemasukan tetap.
Dalam keseharian, Isti lebih suka menyibukkan diri dengan kegiatan sosial, mengajar baca Al-Quran untuk anak-anak tuna netra. Kegiatan Isti itulah yang membuat Retno gerah. Retno ingin agar Isti segera menikah dengan pria kaya yang diharapkan bisa mengubah nasib mereka. Untunglah Isti sering dibela oleh Ratih, sepupunya yang sepantaran.
Sementara Soleh yang awalnya bekerja di perusahaan almarhum Arya Gunawan, papa Isti, kini berprofesi sebagai tukang cukur. Rupanya semenjak kepergian orang tua Isti, Arya dan Nia, semua aset perusahaan digelapkan oleh Brata, teman bisnis Arya. Alhasil Isti tidak menerima warisan apa pun dari perusahaan milik orang tuanya.
Sementara Brata memiliki putra bernama Handy yang memiliki tabiat kurang baik, yang sering menghalalkan segala cara. Handy sangat ingin menjadikan Isti sebagai seorang pendamping. Untuk mewujudkan keinginannya itu Handy mendekati Retno. Bak gayung bersambut, Retno mendukung niat Handy dan bersedia melakukan apa saja agar Isti menjadi pendamping Handy. Retno berharap dapat mengeruk banyak keuntungan apabila Isti bersedia dipersunting Handy.
Suatu hari emosi Retno terbakar lantaran uang yang selama ini dikumpulkan oleh Soleh dari hasil mencukur, malah digunakan Isti untuk membayar listrik yang sudah dua bulan menunggak. Akibatnya, Retno murka dan sempat membubarkan kelas hingga anak-anak asuh Isti yang tuna netra langsung berhamburan ketakutan. Retno memaksa Isti untuk mengganti uang tersebut.
Demi mengembalikan uang Retno, Isti berusaha mencari kerja. Hingga suatu hari Isti bertemu seorang pemuda konyol bernama Bobby, yang awalnya disangka buta lantaran memakai tongkat dan berkaca mata hitam. Tak disangka, Bobby langsung jatuh hati kepada Isti, dan terus saja mencari cara agar dapat mengenal Isti lebih dekat. Bahkan Bobby mendatangi yayasan tempat Isti mengabdi dan bertemu dengan Soleh yang usaha cukur rambutnya bersebelahan dengan yayasan.
Di sisi lain, murid-murid Isti berkumpul dan sepakat berpencar untuk mencari uang yang rencananya akan digunakan membantu Isti. Mereka mengamen, baca puisi, dan pijet refleksi. Apes, mereka malah ditangkap oleh Satpol PP dan diangkut ke kantor Satpol.
Di lain pihak, Handy yang ngebet menikahi Isti ternyata memiliki misi rahasia. Brata menyuruh Handy menikahi Isti dan mendapatkan keturunan dari Isti agar warisan bersyarat milik Arya bisa dicairkan keluarga Brata. Sementara Retno menyuruh Isti menemani Handy, dan mengatakan kalau gadis itu akan mendapat pekerjaan di butik milik Handy.
Dalam perjalanan Handy ternyata mempunyai pikiran jahat. Pria itu berusaha melecehkan Isti yang kemudian marah dan berusaha melawan Handy. Tepat saat Isti melarikan diri, sebuah mobil nyaris menabraknya. Beruntung Isti langsung ditolong Ary, pria tampan dan baik hati.
Handy yang melihat kejadian itu langsung mendamprat Ary, dengan mengaku bahwa Isti adalah calon istrinya. Namun Ary curiga melihat perlakuan Handy yang kasar. Saat Ary dan Handy tengah bersitegang itulah Isti sempat melihat anak-anak asuhnya sedang diangkut mobil Satpol PP. Isti yang khawatir terus saja berlari hendak menyetop mobil mereka. Isti lantas memohon kepada Ary agar mengantarnya menyusul mobil Satpol PP.
Di bagian lain, Imam beserta Bagus dan Bobby menyusul ke taman dan sibuk bertanya kepada orang-orang yang berada di sana. Ketiga pria itu bertemu Handy yang tengah marah lantaran Isti pergi meninggalkannya bersama Ary. Rupanya Bobby mengenal Handy, senior di kampus yang juga masih sepupu jauh. Ayah Bobby dan Handy ternyata sepupu satu kakek. Meski sempat terlambat karena anak-anak asuhnya diperlakukan bak tuna wisma, Isti akhirnya berhasil membebaskan mereka.
Handy mengadukan kelakuan Isti kepada Retno, sehingga tanpa ampun Retno menyiksa Isti. Sejak kejadian itu Handy merasa terusik oleh kehadiran Bobby yang juga sangat mencintai Isti. Mereka bersaing hingga melibatkan orang tua masing-masing.
Iwan, papa Bobby yang konglomerat, pun sempat bersaing dengan Brata, papa Handy yang berhasil mengambil Lola kekasih gelap Iwan. Lantaran Iwan sedang berada di atas angin, dia pun mengancam Lola agar menyuruh Handy mengalah agar Bobby bisa mendapatkan Isti sekaligus memperistrinya.
Lantaran tidak terima, Handy mulai menyusun siasat mengalah agar Bobby bisa menikahi Isti. Padahal Handy berencana akan menghabisi Bobby pada saat pernikahan digelar, dan menggantikan posisi Bobby. Handy terus mendekati Isti sekaligus mengompori Bobby agar bersaing mendapatkan Isti.
Di lain pihak, Isti sibuk mencari pekerjaan untuk melunasi hutangnya kepada Retno. Hingga suatu hari Isti bertemu Ary di sebuah kantor saat melamar kerja. Ary yang masih terkesan oleh pengabdian Isti menjanjikan pekerjaan apabila ada posisi yang cocok. Namun Isti terus mendesak dengan mengatakan bahwa dia bersedia bekerja apa saja. Karena itulah pada saat ada lowongan cleaning service, Isti membujuk Ary agar memberikan pekerjaan itu kepadanya.
Meskipun tidak tega, Ary senang karena bisa sering bertemu Isti di kantornya. Ternyata kehadiran Isti tidak disukai Alya, anak salah satu pemegang saham yang sangat menyukai Ary. Akibatnya Alya kerap mengerjai Isti. Sementara Bobby sebenarnya tidak setuju apabila Isti bekerja sebagai cleaning service. Bobby pun berjanji akan membiayai semua kebutuhan yayasan sehingga Isti tidak perlu bekerja lagi.
Isti yang merasa sudah banyak berhutang budi kepada Bobby, bertekad tidak ingin merepotkan Bobby lagi. Namun Isti memperbolehkan Bobby membantunya melakukan pelatihan untuk murid-murid di yayasan. Karena cinta, Bobby pun menyetujui permintaan Isti, mengajarkan apa saja yang bisa dia lakukan saat Isti absen karena kerja.
Ary selalu membela Isti yang tidak disukai oleh Alya dan orang-orang di kantor. Diam-diam tumbuh rasa cinta dalam hati Ary. Isti diperlakukan dengan terhormat, bahkan Ary sempat mengutarakan perasaannya. Namun Isti tidak dapat menjawab dan menjadi sedih mengingat dirinya dipaksa menerima lamaran Handy. Belakangan Isti disuruh menentukan pilihan antara Handy atau Bobby.
Handy terus mendesak Retno agar secepatnya dapat mempersunting Isti. Karena desakan Lola, Handy pun pura-pura mengalah dan menyuruh Bobby bareng-bareng melamar Isti. Pada kesempatan itu Isti dibebaskan memilih calon suami. Isti yang terdesak akhirnya menerima lamaran Bobby. Namun Isti memohon agar dia diberi waktu untuk lebih saling mengenal. Sementara itu Handy tidak terpengaruh oleh pilihan Isti, karena dia sudah merencanakan sesuatu pada hari pernikahan Isti dan Bobby.
Suatu hari Isti berterus terang kepada Bobby perihal perasaannya terhadap Ary. Isti tidak menyadari kalau Bobby sangat sakit hati. Terlebih Iwan, papa Bobby, ternyata menolak memberikan restu setelah mengetahui kalau Isti hanyalah seorang cleaning service. Iwan yang marah besar lantas menyuruh Bobby menikahi Cintya, anak salah satu rekan bisnisnya.
Isti yang mendengar pertengkaran Iwan dan Bobby langsung pergi sambil mengatakan bahwa dia ingin mundur sebagai calon istri Bobby. Sementara Bobby marah karena Isti menyinggung perihal Ary, meskipun Isti mengatakan bahwa dia hanya ingin bersikap jujur dan terbuka. Tak disangka, diam-diam Bobby menaruh dendam.
Bobby membentak Isti sehingga perempuan itu tersinggung dan memutuskan hendak pergi. Telanjur marah, Bobby bersikap kasar sehingga Isti pingsan. Saat itulah Bobby menodai Isti dengan harapan gadis itu tidak akan berpaling darinya.
Dalam kondisi kacau dan berurai air mata, Isti menumpahkan semua kekesalannya, bahkan berani melawan Retno. Sementara itu hari pernikahan semakin dekat. Meskipun bersikap agak dingin, Bobby tetap memperlihatkan sikap jantannya. Sedangkan Isti pasrah menerima pernikahan mereka.
Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak, tepat di hari pernikahannya, Isti mendapat kabar perihal kecelakaan yang menimpa Bobby usai melakukan pesta bujang yang digelar Handy di Puncak. Mobil Bobby terbakar dan meledak di jurang. Untuk menghindari malu, akhirnya Retno mengizinkan Handy menggantikan Bobby sebagai mempelai pria.
Handy sangat bahagia meskipun dia tidak bisa menyentuh Isti karena perempuan itu menolak berhubungan intim. Namun Handy bisa memperlakukan Isti sekehendak hatinya. Dia sengaja menghina Isti dan memperlakukannya seperti pembantu. Satu-satunya hiburan untuk Isti adalah datang mengajar ke yayasan tempat anak-anak tuna netra belajar Quran.
Belakangan Isti mendapatkan informasi dari Lola, mama tiri Handy yang sedang stres, bahwa harta mereka didapat dari almarhum papa Isti. Awalnya Isti sempat heran, namun perlahan dia bisa mengorek keterangan dari beberapa pegawai kantor mereka, termasuk papa Bobby yang masih belum bisa menerima kematian anaknya.
Hingga suatu hari Handy diciduk polisi setelah Bobby ditemukan kembali. Isti yang sudah telanjur menjadi istri Handy tidak juga dicerai oleh Handy. Sementara Bobby terlihat linglung dan stres. Oleh Iwan, Bobby malah ditunangkan dengan Cintya.
Bobby yang sempat bertemu kembali dengan Isti, berusaha mencari perempuan pujaannya itu. Tak mau kalah, Cintya mulai beraksi dengan menghalang-halangi Bobby mengingat memori tentang Isti. Sejak mengalami musibah kecelakaan, perilaku Bobby berubah seperti anak kecil.
Tepat sebulan setelah mereka menikah, dan Handy berada dalam penjara, Isti dinyatakan hamil. Kabar tersebut tentu saja mengejutkan Brata, Lola, dan Retno yang mengetahui kalau Isti dan Handy sama sekali tidak pernah berhubungan intim. Bahkan keduanya pisah ranjang.
Keruan saja Retno menjadi murka, begitu pula orang tua murid-murid di yayasan yang mendengar kalau Isti hamil bukan dengan suami sahnya.Orang tua murid serentak menarik anak-anak mereka yang bersekolah di sana. Kenyataan itu membuat Isti sangat terpukul. Semua niat baik serta amalannya musnah dengan bubarnya yayasan tempat dia mengajar. Anehnya, Handy tidak juga mengugat cerai. Pria itu sangat menikmati penderitaan Isti yang nyaris setiap hari mendapat cemoohan sebagai perempuan bejat. Satu-satunya yang mempercayai Isti hanyalah Ary. Namun status Isti yang masih menjadi istri Handy membuat Ary tidak bisa berkutik.
Hati Ary semakin terenyuh setelah mengetahui kalau Isti juga disiksa oleh keluarga Handy. Ary pernah mengajak Isti lari, dan bersedia menikahi perempuan itu apabila Handy menceraikan Isti. Namun Isti menolak uluran tangan Ary karena merasa pria itu tidak pantas berkorban begitu jauh untuknya.
Brata dan Tina, orang tua Handy, sempat memergoki Isti saat tengah curhat kepada Ary. Sejak saat itulah keduanya semakin jijik dan menganggap Isti sebagai pembawa sial dalam keluarga mereka. Sementara itu Iwan akhirnya mengetahui dari Lola bahwa Brata memang sengaja menyuruh Handy menikahi Isti agar bisa mengusahakan kembali harta warisan bersyarat orang tua Isti yang masih tersisa dan dia simpan baik baik. Isi warisan itu adalah penyerahan aset tak ternilai kepada cucu Arya Gunawan yaitu anak lelaki pertama Isti.
Kartu truf itulah yang digunakan oleh Iwan untuk memaksa Brata agar melunak dan beberapa kali mengalah dalam intrik bisnis yang dilakukan Iwan. Selain itu Iwan yang berstatus duda juga berpura-pura jatuh cinta kepada Lola yang memang bekas pacarnya. Alhasil, bisnis keluarga Brata merosot tajam. Brata menganggap Isti sebagai biang kesialan keluarga mereka. Keluarga Brata pun semakin sering menganiaya Isti.
Sementara itu Soleh dan anak-anak tuna netra diam-diam datang untuk menghibur Isti, meskipun mereka harus kucing-kucingan dari satpam keluarga Handy. Bobby pun diajak menemui Isti. Di sisi lain Ratih yang sering bertemu dengan Ary, menyampaikan surat Ary untuk Isti.
Ratih datang ke rumah Handy dengan alasan membawa vitamin untuk memperkuat fisik Isti yang sedang hamil. Siapa sangka Ratih ternyata jatuh hati kepada Ary. Perempuan itu sempat meminta Isti agar merelakan hubungannya dengan Ary. Ratih juga membohongi Isti dengan mengatakan bahwa Ary pun mencintai Ratih. Meskipun pedih, Isti akhirnya merestui hubungan Ratih dan Ary.
Ary sempat bingung setelah mendapat surat yang memintanya melupakan Isti, dan berharap Ary secepatnya membina hidup baru dengan menikahi Ratih. Surat itu membuat Ary menjadi shock.
Di bagian lain, keluarga Handy sempat panik dan takut karena rencana mereka sudah diketahui Iwan dan Bobby, yang terus berusaha mendapatkan Isti. Mereka akhirnya memutuskan mengisolasi Lola dan Isti sambil berusaha menggugurkan bayi yang dikandung Isti.
Mama Handy mengingatkan apabila mereka bisa mendapatkan bayi laki-laki, maka mereka dapat membentengi diri jika ada tuntutan perihal harta orang tua Isti yang mulai dipermasalahkan Iwan. Sebaliknya jika bayi yang dilahirkan perempuan, mereka sepakat akan membuang anak itu. Tanpa mereka sadari, pembicaraan tersebut didengar oleh Asih, salah satu pembantu yang iba dan simpati kepada Isti.
Rencana pun dijalankan, Isti diasingkan ke vila didampingi Asih. Perempuan malang itu hanya bisa pasrah dan berharap bisa mengubah nasibnya. Sementara itu Ary menyusup ke perusahaan Iwan untuk mengetahui lebih jelas permasalahan yang sempat didengar dari Isti sesaat sebelum mereka berpisah. Saat itu Isti sempat menceritakan omongan Lola yang mengatakan bahwa harta yang didapat keluarga besar Brata juga berasal dari papa Isti.
Ary semakin bersemangat menjadi orang penting dalam perusahaan Iwan, setelah mendengar sendiri dari Iwan yang keceplosan berbicara bahwa harta keluarga besar mereka didapatkan setelah mengakali keluarga Istiqomah.
Sementara itu di vila Isti mulai mengalami kontraksi, padahal Handy sedang berada di Jakarta. Pada saat bersamaan Lola justru mabuk akibat minuman beralkohol. Isti yang panik lantas menyuruh Asih untuk memanggil bidan. Tak lama kemudian air ketuban Isti pecah sehingga perempuan itu berteriak ketakutan".
Bagaimanakah nasib Istiqomah selanjutnya? Lalu siapakah pria yang akan dipilih Isti untuk menjadi pendamping hidupnya? Saksikan serunya sinetron 'Istiqomah' hanya di SCTV yang tayang setiap hari mulai pukul 17.30 WIB.
Dan berikut ini adalah lirik lagu 'Doaku Untukmu Sayang' yang dinyanyikan oleh band Wali sebagai lagu soundtrack sinetron 'Istiqomah' :
kau mau aku apa, pasti kan ku beri
kau minta apa, akan ku turuti
walau harus aku terlelap dan letih
ini demi kamu sayang
reff :
aku tak akan berhenti
menemani dan menyayangimu
hingga matahari tak terbit lagi
bahkan bila aku mati
ku kan berdoa pada Ilahi
tuk satukan kami di surga nanti
tahukah kamu apa yang ku pinta
di setiap doa sepanjang hariku
Tuhan tolong aku, tolong jaga dia
Tuhan aku sayang dia
repeat reff
(Tuhan tolong aku, jaga jaga dia
Tuhan ku pun sayang dia)
repeat reff
(Opung)
0 Comments
