Berikut merupakan konologis kejadian bentrokan berdarah di Tarakan yang disampaikan Divisi Humas Polri dalam situs resmi Polri, Rabu (29/9/2010).
Minggu, 26 September 2010, sekitar pukul 22.30 Wita :Abdul Rahmansyah, warga Kelurahan Juata Permai, dikeroyok lima orang tak dikenal saat melintas di Perum Korpri, Jalan Seranai III, Juata, Kecamatan Tarakan Utara, Kota Tarakan. Ia terluka di telapak tangan. Abdul pulang ke rumah untuk meminta pertolongan dan diantar pihak keluarga ke RSU Tarakan untuk berobat.
Senin, 27 September 2010 :Sekitar pukul 00.30 Wita, Abdullah (56), orangtua Abdul Rahmansyah, beserta enam orang yang merupakan keluarga dari suku Tidung berusaha mencari para pelaku pengeroyokan dengan membawa senjata tajam berupa mandau, parang, dan tombak. Mereka mendatangi sebuah rumah yang diduga sebagai rumah tinggal salah seorang dari pengroyok di Perum Korpri.
Penghuni rumah yang mengetahui rumahnya akan diserang segera mempersenjatai diri dengan senjata tajam berupa badik dan parang. Setelah itu, terjadilah perkelahian antara kelompok Abdullah dan penghuni rumah tersebut yang adalah warga suku Bugis Latta. Abdullah meninggal akibat sabetan senjata tajam.
Pukul 01.00 Wita :Penghuni rumah yang mengetahui rumahnya akan diserang segera mempersenjatai diri dengan senjata tajam berupa badik dan parang. Setelah itu, terjadilah perkelahian antara kelompok Abdullah dan penghuni rumah tersebut yang adalah warga suku Bugis Latta. Abdullah meninggal akibat sabetan senjata tajam.
Sekitar 50 orang dari kelompok suku Tidung menyerang Perum Korpri. Para penyerang membawa mandau, parang, dan tombak. Mereka merusak rumah Noordin, warga suku Bugis Letta.
Pukul 05.30 Wita :Terjadi pula aksi pembakaran rumah milik Sarifudin, warga suku Bugis Latta, yang juga tinggal di Perum Korpri.
Pukul 06.00 Wita :Sekitar 50 orang dari suku Tidung mencari Asnah, warga suku Bugis Latta. Namun, ia diamankan anggota Brimob.
Pukul 10.00 Wita :Massa kembali mendatangi rumah tinggal Noodin, warga suku Bugis Latta dan langsung membakarnya.
Pukul 11.00 Wita :Massa kembali melakukan perusakan terhadap empat sepeda motor yang berada di rumah Noodin.
Pukul 14.30 Wita :Abdullah, korban tewas dalam pertikaian dini hari, dimakamkan di Gunung Daeng, Kelurahan Sebengkok, Kecamatan Tarakan, Tengah, Kota Tarakan.
Pukul 18.00 Wita :Terjadi pengeroyokan terhadap Samsul Tani, warga suku Bugis, warga Memburungan, Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, oleh orang tidak dikenal.
Pukul 18.00 Wita :
Personel gabungan dari Polres Tarakan (Sat Intelkam, Sat Reskrim, dan Sat Samapta) diperbantukan untuk mengamankan tempat kejadian perkara.
Pukul 20.30 Wita hingga 22.30 Wita :Berlangsung pertemuan yang dihadiri unsur pemda setempat, seperti Wali Kota Tarakan, Sekda Kota Tarakan, Dandim Tarakan, Dirintelkam Polda Kaltim, Dansat Brimob Polda Kaltim, Wadir Reskrim Polda Kaltim, serta perwakilan dari suku Bugis dan suku Tidung. Pertemuan berlangsung di Kantor Camat Tarakan Utara.
Dalam pertemuan itu, disepakati bahwa masalah yang terjadi adalah masalah individu. Para pihak bertikai sepakat menyerahkan kasus tersebut pada proses hukum yang berlaku. Polisi segera bergerak mencari pelaku. Semua tokoh dari elemen-elemen masyarakat memberikan pemahaman kepada warganya agar dapat menahan diri.
Selasa, 28 September 2010 :Pukul 11.30 Wita :
Polisi menangkap dua orang yang diduga kuat sebagai pelaku dalam pembunuhan Abdullah. Mereka adalah Baharudin alias Bahar (20) dan Badarudin alias Ada (16).
Pukul 20.21 Wita :Terjadi lagi bentrokan yang melibatkan sekitar 300 warga dan aksi pembakaran terhadap rumah milik Sani, salah seorang tokoh suku Bugis Latte Pinrang. Dua orang tewas adalah Pugut (37) dan Mursidul Armin, sementara empat orang lainnya terluka.
Mabes Polri telah mengirimkan 172 personel brimob dari Kelapa Dua untuk mendukung pasukan Polres Tarakan. Pasukan diberangkatkan pukul 04.00 WIB dari Bandara Soekarno-Hatta dan tiba di Tarakan pukul 07.30 Wita.
Editor: Heru Margianto (Kompas)


Artikel Terkait:
berita
- Sebut Allah Lemah, Ferdinand Hutahaean Dihujat Umat Muslim! Tiba-tiba Ngaku Mualaf!
- Picu Kontroversi! Pernyataan Ade Armando, Tidak Ada Kewajiban Sholat 5 Waktu Dalam Al Qur'an!
- Bukan Dipenjara! Penipu Cantik Kelas Kakap Ini Sekarang Malah Hidup Mewah Dari Hasil Kejahatannya!
- Cinta Tak Direstui Berujung Maut! Hamil di Luar Nikah, Gadis Ini Bakar Kekasih dan Calon Mertua!
- Artis Ini Ngaku Pernah 'Buang' Anak Kandungnya Sendiri Saat Baru Dilahirkan! Ternyata Ini Penyebabnya!
- Gara-gara Ayah Suka Tanam Benih Sembarangan, Pria Ini Menikahi Adik Kandungnya Sendiri Hingga Punya Anak Cucu!
- Yang Bully Kena Mental! Dulu Sering Dihina Jelek! Siapa Sangka Gadis Ini Akhirnya Punya Pacar Super Tampan!
- Bikin Syok! Gak Nyaman Dengan Tetangga, Mpok Siti Jual Rumah Seharga Rp 1 Juta! Ternyata Tetangganya Adalah.....
- Gara-gara Wajahnya Terlalu Tampan, Pria Ini Gagal Dapat Rp 4,4 Miliar, 1 Rumah Mewah, 10 Unit Mobil dan Calon Istri Kaya Raya!
- Dulu Gadis Ini Viral Karena Nekat Jual Motor Demi Bertemu Pujaan Hatinya! Kini Ia Kabur Dari Rumah Karena Penasaran Belum Ketemu Sang Kekasih!
- Janjikan Kasih Sumbangan Rp 2 Triliun! Ternyata Saldo di Rekening Anak Akidi Tio Tak Sampai Segitu!
- Gara-gara Bahas Agama Anthony Ginting, Orang Ini Dihujat! "Dosen UI Kayak Gini Dipertahankan? Memalukan!"
- Ada Cicak di Dalam Sambal Pecel Ayam, Pembeli Langsung Muntah!
- Ditipu Perempuan Cantik, Uang Rp 17 Juta Melayang! Janjinya Siap Dinikahi, Ternyata Bohong!
- Gila! Baru Kali Ini Nama Pembantu Masuk Dalam Surat Wasiat! Langsung Auto Kaya Dapat Warisan!
- Sudah Layani Hubungan Intim Sejenis 3 Kali Tapi Tak Dibayar, Pemuda Tampan Ini Kalap Habisi Nyawa Sang Pacar!
- Cara Mempersiapkan Ruang Kelas Untuk Kelas Tatap Muka
- Suasana Khidmat Berubah Jadi Gaduh! Pastur Ini Bikin Jemaatnya Terkejut Karena Memutar Musik Rap Saat Pimpin Ibadah!
- Selebgram Cantik S Tak Berkutik Saat Digerebek Polisi! Tertangkap Basah Lagi Asyik Pesta Narkoba!
- Syekh Ali Jaber Dikabarkan Punya 3 Istri! Keluarga Langsung Bilang Begini!
- Presiden Kembali Diserang! Gara-gara Bagi Nasi ke Korban Banjir, Jokowi Dituding Tak Memberi Contoh yang Baik!
- Astaghfirullah! Kabar Buruk Menimpa HRS! Ketahuan Berbohong, Habib Rizieq Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara!
- Dihujat Habis-habisan! Sriwijaya Air Jatuh, Annisa Bahar Salahkan Penumpang!
- Insha Allah Syuhada! Kapten Afwan yang Membawa Pesawat Sriwijaya Air SJ182 Sosok yang Sholeh, Rajin Ibadah dan Sedekah!
- Datangi Pengemis, Aksi Risma Kembali Tuai Sindiran! "Ini Mensos Eksis Banget Bikin Konten! Bentar Lagi Sapu Jalan!"